Breaking News:

Terkini Daerah

Tak Hanya Oknum ASN, 2 Anak Pelaku juga Ajak Bocah SD Berhubungan Badan

Seorang oknum aparatur sipil negara (ASN) menjadi pelaku pelecehan terhadap seorang bocah berusia sembilan tahun yang duduk di bangku kelas 2 SD.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Mohamad Yoenus
TribunWow.com/Rusintha Mahayu
Ilustrasi pelecehan. 

TRIBUNWOW.COM - Seorang oknum aparatur sipil negara (ASN) menjadi pelaku pelecehan terhadap seorang bocah berusia sembilan tahun yang duduk di bangku kelas 2 SD.

Dilansir TribunWow.com, pelecehan itu pertama kali diketahui melalui laporan yang disampaikan ibu korban yang berinisial HS (41) kepada Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Sampang, Selasa (3/11/2020).

Oknum ASN tersebut diketahui juga merupakan tetangga korban yang tinggal di Kelurahan Dalpenang, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.

Ilustrasi pelecehan
Ilustrasi pelecehan (UPI.com)

Baca juga: Pimpinan Ponpes Lecehkan 6 Santriwati, Terungkap saat Korban Pulang Sampaikan Tunggakan SPP

Selain itu, oknum ini diketahui bekerja di sebuah sekolah dasar di Kabupaten Sampang.

Menurut HS, awalnya ia enggan melaporkan hal ini ke pihak berwajib.

Namun perlakuan pelaku semakin menjadi-jadi.

HS menyebutkan awalnya putrinya bercerita bahwa ia diminta memegang alat kelamin oknum ASN tersebut.

Saat dikonfrontasi oleh orangtua korban, pelaku berdalih hanya meminta korban membersihkan plastisin yang menempel di celananya.

"Saat ditanya dia mengelak sehingga, kami menegaskan kepada tetangga saya itu untuk tidak mengulanginya lagi," tutur HS, dikutip dari TribunMadura.com.

Ia menyebutkan beberapa hari kemudian terjadi perlakuan lebih lanjut terhadap putrinya.

Kedua anak pelaku yang juga masih di bawah umur mengajak korban berhubungan badan.

Hal itu terjadi saat situasi rumah sedang kosong dan tidak ada orangtua korban.

HS merasa beruntung anaknya dapat menolak paksaan itu.

"Kata anakku TKP-nya itu di rumahnya, itu memaksa. Tapi untungnya anak saya mengerti jadi menolak dan pada saat mengajak posisinya tidak ada orangtuanya," ungkap sang ibu.

Baca juga: Siswi SMP Dibawa Kabur ke Kosan Semalaman oleh Kenalannya di Facebook, Diperkosa dan Diimingi Ponsel

Masih merasa khawatir, suami HS lalu memasang CCTV di sekitar area rumah untuk memantau.

Halaman
12
Tags:
Aparatur Sipil Negara (ASN)Hubungan BadanSampangMaduraJawa Timur
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved