Breaking News:

Terkini Daerah

Diduga Gantung Diri karena Putus Cinta, Gadis 17 Tahun Tinggalkan Orangtua Surat: Aku Semakin Muak

Gadis usia belasan tahun diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri karena putus cinta dengan kekasihnya.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUN-TIMUR.COM/TOMMY PASERU
Jenazah FS (17) yang ditemukan tewas gantung diri di depan kantor pusat UKI Toraja saat berada di RSUD Lakipadada, Tana Toraja, Rabu (4/11/2020). Surat-surat yang ditinggalkan oleh korban (kanan). 

TRIBUNWOW.COM - Diduga karena persoalan asmara, seorang gadis nekat menghabisi hidupnya dengan cara gantung diri.

Korban bahkan meninggalkan pesan berisi keluhan terakhirnya kepada orangtua.

Korban yang diketahui berinisial FS (17), ditemukan gantung diri di depan Kantor Pusat Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja, Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Rabu (4/11/2020) pagi.

Jenazah gadis FM (17) yang ditemukan tewas gantung diri di depan Kantor Pusat Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja, Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan dievakuasi Rabu (4/11/2020) pagi.
Jenazah gadis FM (17) yang ditemukan tewas gantung diri di depan Kantor Pusat Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja, Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan dievakuasi Rabu (4/11/2020) pagi. (TRIBUN-TIMUR.COM/TOMMY PASERU)

Baca juga: Detik-detik Pasangan ASN Mesum Digerebek Warga, si Pria Buru-buru Pakai Celana dan Pindah Kursi

Dikutip dari TribunToraja.com, pesan yang ditinggalkan oleh korban, ditulis dalam sebuah buku, yang mana juga terdapat pesan terakhir kepada mantan pacarnya.

Isi pesan terakhir korban, terdiri dari permintaan maaf.

Selain itu, korban juga mengutarakan isi hatinya yang merasa kesulitan menghadapi masalah dalam hidupnya.

Pada surat itu ia juga menyampaikan penyesalannya telah mengambil pilihan yang buruk.

Berikut isi surat korban kepada orangtuanya.

"Saya minta maaf jika saya belum bisa membahagiakan kalian berdua, maafkan saya yang telah membuat kalian kecewa."

"Sungguh semakin hari aku semakin muak menghadapi semua masalah dalam hidupku."

"Ibu, Bapak, maafkan aku yang telah memilih jalan yang salah."

"Terimakasih yang telah menjadi orangtua yang baik dalam hidupku, aku sayang kalian semua."

"Doakan aku semoga aku bisa berjumpa mama dan papa dan saudaraku kelak nanti. I LOVE YOU," tulis korban di dalam bukunya.

Baca juga: Remaja Tewas Gantung Diri Pakai Dasi SMA, Tinggalkan Surat untuk Mantan Kekasih: Ini Janjiku Dulu

Diduga Masalah Asmara

Kasat Reskrim Polres Tana Toraja, AKP John Paerunan menduga FS nekat gantung diri karena mengalami stres.

Korban diketahui baru saja putus dengan pacarnya dua hari sebelum gantung diri.

Pacar korban berinisial A kini telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Antara korban dan mantan pacarnya pada dua hari yang lalu putus dan diduga korban stres sehingga memilih gantung diri," jelasnya.

Sedangkan jenazah FS telah dibawa ke RSUD Lakipadada, Tana Toraja.

Baca juga: Viral Pernikahan di Lombok dengan Maskawin Ayam Bakar, Menolak saat Ditawari Mahar Uang dan Emas

Pesan ke Mantan Pacar

Selain menulis pesan untuk orangtuanya, korban juga menulis pesan kepada mantan kekasihnya.

Korban sendiri diduga gantung diri karena putus cinta dengan sang mantan kekasih.

Pada surat yang ditulis oleh korban kepada mantan pacarnya, korban mengatakan ia akan mengakhiri hidupnya apabila hubungannya dengan sang mantan kekasih berakhir.

Berikut isi surat yang ditulis oleh korban kepada mantan pacarnya.

"Terimakasih atas semuanya, semua yang t'lah kamu berikan terhadap aku,"

"Ini janjiku dulu, kalau aku akan mencintaimu sampai aku mati,"

"Dan hubungan ini saya samakan dgn hidup saya,"

"Jika hubungan ini berakhir maka hidupku pun juga berakhir,"

"Demi Tuhan aku berjanji aku tidak akan menggangu kamu lagi, ini akhir pertemuan kita,"

"Berjanjilah jangan tangisi kepergianku. Aku mencintaimu I LOVE YOU," tulis korban.

Pakai Dasi SMA

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh saksi Lusiana (22).

Ketika pertama kali ditemukan, jasad korban tergantung, dengan leher terikat dasi SMA di sebuah pohon jambu.

Lusiana mengaku saat ia hendak pergi ke Pasar Makale sekira pukul 06.00 Wita, dirinya menemukan jasad korban.

Saksi sempat kaget, dan kemudian berteriak meminta tolong warga setempat.

Temuan tersebut selanjutnya disampaikan ke pihak kepolisian.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

>>https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

(TribunWow.com/Anung)

Artikel ini diolah dari tribun-timur.com dengan judul ISI Surat Gadis 17 Tahun yang Tewas Gantung Diri Buat Mantan: Berjanjilah Jangan Tangisi Kepergianku, ISI Surat Gadis 17 Tahun Tewas Gantung Diri: Mama Papa Maafkan Saya yang Telah Membuat Kalian Kecewa, dan Kronologi Penemuan Gadis 17 Tahun di Makale yang Tewas Gantung Diri

Sumber: TribunWow.com
Tags:
GadisAkhiri HidupSuratTorajaSulawesi Selatan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved