Breaking News:

Terkini Daerah

Dijebak Kenalannya di Facebook, Gadis 14 Tahun Diancam Dibunuh Jika Menolak Layani Nafsu 5 Pria

Kasus rudapaksa 5 pria terhadap 1 wanita yang terjadi di tahun 2019 lalu, baru terungkap setelah video korban dinodai viral di tahun 2020 ini.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
youtube official inews
Gadis 14 tahun di Buton yang menjadi korban rupaksa 5 pria pada tahun 2019 lalu, namun baru terungkap pada Oktober 2020. 

TRIBUNWOW.COM - Berawal dari saling mengenal di media sosial Facebook, seorang gadis berusia 14 tahun di Buton Selatan, Sulawesi Tenggara berakhir menjadi korban rudapaksa lima pria.

Kasus tersebut diduga terjadi pada Desember 2019 lalu, namun baru terungkap setelah videonya viral dan korban akhirnya berani berbicara.

Korban mengaku, dirinya diancam akan dibunuh oleh pelaku apabila menolak untuk ajakan hubungan suami istri.

Gadis 14 tahun di Buton yang menjadi korban rupaksa 5 pria pada tahun 2019 lalu, namun baru terungkap pada Oktober 2020.
Gadis 14 tahun di Buton yang menjadi korban rupaksa 5 pria pada tahun 2019 lalu, namun baru terungkap pada Oktober 2020. (youtube official inews)

 

Baca juga: Perempuan Guru Ngaji Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Dalam Sumur, Sempat Maulid Nabi sebelum Hilang

Dikutip dari Kompas.com, Senin (2/11/2020), awalnya korban pura-pura diajak oleh pria yang ia kenal lewat Facebook untuk bermain ke sebuah acara keramaian yang ada di malam hari.

Setelah korban menuruti ajakan pelaku pertama, pelaku kemudian menelpon keempat temannya untuk menunggu di sebuah tempat yang telah ditentukan.

“Setelah dijemput katanya mau jalan-jalan di sekitar desa, namun justru keluar dari kampung dan tersangka menghubungi temannya untuk standby di lokasi,” ujar kerabat korban, RM.

Korban kemudian dibawa ke sebuah bangunan tak terpakai yang sepi.

Ia lalu dibawa ke belakang bangunan tersebut, dimana ada empat pria yang telah menunggu korban.

Di lokasi tersebut, korban diancam akan dibunuh oleh para pelaku jika menolak diajak berhubungan badan.

Setelah diancam dan dipaksa, pelaku kemudian bersama-sama merudapaksa korban.

Bahkan para pelaku merekam aksi mereka ketika menodai korban.

Pelaku juga beberapa kali mengucapkan kalimat-kalimat tak pantas kepada korban.

“Kejadiannya hampir sebelas bulan dan baru terungkap minggu lalu. Kita sudah melapor ke Polres Buton dan penyelidikan dan penyidikan sudah selesai dilakukan. Kami keluarga menunggu tertangkapnya pelaku,” ujar RM.

Berdasarkan keterangan RM, pelaku berasal dari warga desa tetangga yang disebut kerap berkonflik dengan desa asal korban.

Baca juga: Turun ke Sumur saat Suami Teriak Minta Tolong, Pasutri di Magetan Ditemukan Tewas Berpelukan

Ada Pelaku di Bawah Umur

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved