Terkini Daerah
Baru Satu Hari Menikah, Suami Bunuh Diri, Sepupu: Curiga Istrinya juga Mau Gantung Diri
Seorang pemuda Bulewong (23) ditemukan tewas tergantung di Samarinda, Kalimantan Timur pada Sabtu (31/10/2020).
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Seorang pemuda Bulewong (23) ditemukan tewas tergantung di Samarinda, Kalimantan Timur pada Sabtu (31/10/2020).
Dilansir TribunWow.com, kabar tersebut membuat istrinya, Nadia (20), syok.
Pasalnya pasangan itu baru saja menikah sehari sebelumnya pada Jumat (30/10/2020) di Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda.

Baca juga: Gadis 19 Tahun Gantung Diri soal Asmara, Sepupu Ungkap Kegiatan Sebelumnya: Ke Warung Beli Obat
Sepupu Nadia, Morgan, mengungkapkan kabar tragis itu diketahui dari media sosial Facebook (FB).
"Kami mengetahui dari media sosial (Facebook) karena wajahnya (almarhum) terlihat jelas. Saya dan sepupu (istrinya) langsung ke tempat penemuan," ungkap Morgan, dikutip dari TribunKaltim.co, Minggu (1/11/2020).
Morgan mengaku tidak dapat menduga apa penyebab iparnya tersebut mengakhiri hidupnya.
Ia menuturkan reaksi Nadia syok setelah mendengar kabar itu.
Morgan menyebutkan ia bahkan curiga Nadia juga hendak mengakhiri nyawanya dengan cara serupa.
"Sepupu saya, istrinya sampai syok, jadi saya juga tidak bisa menanyakan apa yang sebenarnya terjadi, bahkan sempat mengurung diri di kamar mandi," tutur Morgan.
"Saya curiga ia juga mau gantung diri karena membawa sarung. Sebelumnya dia (Nadia) sempat saya dengar berbicara dengan seseorang melalui telepon dengan nada bicara tinggi," lanjutnya.
Diketahui Nadia berasal dari Desa Salutiwo, Mamuju, Sulawesi Barat.
"Nadia ini keluarga saya, dia datang ke sini (Samarinda) baru beberapa hari yang lalu, hari Selasa (27/10/2020). Yang jemput suaminya," ungkap Morgan.
Morgan mengakui dirinya memang meminta pasangan tersebut segera menikah.
Diketahui keduanya sudah menjalin hubungan pacaran sejak 2014.
"Sebelum menikah itu, dan ikut tinggal menumpang disini (rumah Morgan). Karena saya merasa tidak enak dengan tetangga kanan-kiri, status mereka juga belum suami-istri jadi saya sarankan untuk menikah," jelasnya.

Baca juga: Istri Anggota Polda Jatim Gantung Diri, Sempat Minta Izin Suaminya dan Tinggalkan Surat Wasiat
Perangai Gelisah
Sebelumnya Morgan menuturkan ada keanehan dalam tingkah laku Bulewong saat menikah.
Ia membenarkan karyawan tambang batu bara di kawasan Sanga-sanga, Kutai Kartanegara ini memeluk agama Islam demi menikahi Nadia.
Hal itu dibuktikan dengan secarik sertifikat pernyataan berpindah agama yang dikeluarga pengurus Masjid Islamic Center Kota Samarinda.
Morgan menyinggung sebelumnya ia sempat menanyakan perihal restu dari orang tua Bulewong.
"Saya sebelumnya bertanya pada dia, apakah mendapat restu dari orangtua," jelasnya.
"Dan dijawab olehnya, bahwa pihak keluarganya sepenuhnya menyerahkan kepada dia. Sebab itulah almarhum berpindah agama sebelum melangsungkan pernikahan," lanjut Morgan.
Setelah menikah, Morgan menyebutkan Bulewong tampak gelisah.
Ia merasa ada keganjilan pada sikap korban saat itu.
Malamnya Bulewong pamit sekitar pukul 21.00 WITA.
"Ia sempat berpamitan pada saya hendak menukar motornya pada salah seorang rekannya," kata Morgan.
Korban baru kembali dini hari pada 01.00 WITA.
"Namun, sejak datang hingga sampai subuh pukul 05.00 WITA, dirinya tidak tidur. Dan kembali pamit, izin hendak membeli obat," ungkap Morgan.
Ketika pagi hari, Morgan dan Nadia baru mengetahui kabar tragis Bulewong mengakhiri hidupnya.
Baca juga: Kronologi Cai Changpan Kabur dari Lapas hingga Ditemukan Gantung Diri, Sempat Berikan HP pada Anak
Kronologi Penemuan Jenazah
Diketahui jenazah Bulewong ditemukan tergantung di Jalan Ir Sutami, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, yakni di depan Kompleks Pergudangan Kantor Perusda Pergudangan dan Aneka Usaha (PDPAU).
Hal tersebut dikonfirmasi Ketua RT 35 Kompleks Pergudangan, Marjudi.
"Saya tahu informasi ini karena ditelepon sama Bu Lurah (setempat). Pas saya cek, ternyata benar ada orang gantung diri," ungkap Marjudi.
Setelah mengecek sendiri tempat kejadian perkara (TKP), Marjudi menghubungi pihak berwajib.
Diketahui kendaraan korban juga ditemukan di lokasi kejadian, yakni sepeda motor Suzuki Satria bernomor polisi KT 2139 II dengan kondisi kunci masih tergantung di stop kontak.
"Pertama itu ada warga (keluarga korban) lewat, di pinggir jalan ada motornya tapi tidak ada orangnya. Pas dicari, ketemu dan melihat ada yang gantung diri," jelas Marjudi. (TribunWow.com/Brigitta)
Artikel ini diolah dari TribunKaltim.co dengan judul Masih Pengantin Baru, Seorang Pria di Samarinda Ditemukan Tewas Gantung Diri dan Sederet Fakta Pengantin Baru di Samarinda Tewas Gantung Diri, Terlihat Gelisah Setelah Menikah.