Breaking News:

Terkini Daerah

Tidak Kenal Pelaku yang Menusuknya, Ustaz Zaid: Puluhan Tahun Adakan Maulid Tak Pernah Seperti Ini

Ustaz Zaid mengaku sama sekali tidak mengenal pelaku yang menikamnya menggunakan pisau, bahkan Ustaz Zaid mengaku baru kali ini mengalami penyerangan.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Mohamad Yoenus
YouTube Kompastv
MA, pelaku penikaman ustaz di Aceh Tenggara, Kamis (29/10/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Diserang secara tiba-tiba menggunakan pisau, Ustaz Muhammad Zaid Maulana (36) mengalami sejumlah luka hingga akhirnya harus dirawat di rumah sakit.

Ustaz Zaid mengaku tak mengenali pelaku berinisial MA yang ternyata merupakan mantan polisi yang dipecat secara tak hormat.

Kasus penyerangan itu diketahui terjadi di Masjid Al Husna di Desa Kandang Mbelang Mandiri, Kecamatan Lawe Bulan, Aceh Tenggara Kamis (29/10/2020) malam.

Ustaz Muhammad Zaid Maulana dalam acara Apa Kabar Indonesia Malam tvOne, Jumat (30/10/2020). Meskipun menjadi korban penganiayaan saat berceramah, Ustaz Muhammad mengaku tak kapok berdakwah dan terus bersemangat.
Ustaz Muhammad Zaid Maulana dalam acara Apa Kabar Indonesia Malam tvOne, Jumat (30/10/2020). Meskipun menjadi korban penganiayaan saat berceramah, Ustaz Muhammad mengaku tak kapok berdakwah dan terus bersemangat. (YouTube Apa Kabar Indonesia tvOne)

 

Baca juga: Tampang Pelaku Penikam Ustaz di Aceh Tenggara, Tak Mau Ngaku Serang Korban

Pada Apa Kabar Indonesia Malam tvOne, Jumat (30/10/2020), Ustaz Zaid mengatakan pada hari kejadian dirinya tengah menghadiri acara perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di tempat kejadian perkara (TKP).

Ia mengatakan penusukan terjadi setelah waktu salat Isya.

Saat itu acara sudah berlangsung, mulai dari tilawah Quran, sambutan, dan sudah memasuki sesi ceramah.

Ustaz Zaid mengatakan sekira 20 menit berceramah, pelaku datang dari belakang.

Menurut cerita Ustaz Zaid, pelaku bermaksud mengincar bagian leher.

Namun karena menghindar dan melawan, Ustaz Zaid berhasil menyelamatkan lehernya dari serangan pelaku tetapi tangannya mengalami beberapa luka tusuk.

"Ada serangan dari belakang, kira-kira itu bermaksud menikam bagian leher," ujarnya.

Ustaz Zaid mengaku ia sama sekali tidak mengenali pelaku, bahkan ia tak menyangka bakal diserang.

Serangan tersebut baru pertama kali ia alami seumur hidupnya saat berceramah di Aceh Tenggara.

"Selama puluhan tahun mengadakan Maulid tidak pernah kejadian yang seperti ini," kata Ustaz Zaid.

Ustaz Zaid mengatakan topik ceramah yang ia bahas saat itu adalah kisah Maulid Nabi.

Pada saat kejadian, sekira ratusan jamaah menghadiri acara tersebut.

Ustaz Zaid menjelaskan, dirinya termasuk para jamaah tidak menyangka akan ada serangan spontan tersebut.

Baca juga: Sosok Penusuk Ustaz di Aceh Tenggara, Pengangguran Pecatan Polisi yang Gemar Mabuk Tuak

Kronologi Penusukan

Dikutip dari Serambinews.com, Kasat Reskrim Polres Aceh Tenggara, AKP Suparwanto mengatakan pelaku berada di bawah pengaruh minuman keras ketika melaksanakan aksinya.

"Kita sudah periksa tersangka dan mengaku telah minum miras jenis tuak sebanyak tiga gelas," ujar Kasat Reskrim Polres Aceh Tenggara, AKP Suparwanto SH MH, Jumat (30/10/2010).

Terkait motif, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Pelaku ditangkap tidak lama setelah penusukan terjadi.

MA diciduk ketika sedang tertidur di rumahnya, di Desa Kandang Blang, Kecamatan Lawe Bulan.

Saat ditangkap oleh pihak kepolisian, pelaku sempat berpura-pura bingung.

"Hanya 20 menit Resmob Sat Reskrim Polres Aceh Tenggara berhasil mengamankan pelaku MA dari rumahnya di Desa Kandang Blang."

"Pelaku saat ditangkap polisi berkilah bukan dirinya sebagai pelaku penikaman dan berakting pura-pura bingung," ujar Suparwanto.

Kejadian terjadi ketika korban sedang mengisi acara perayaan Maulid Nabi di tempat kejadian perkara (TKP) pada malam hari.

Sekira pukul 21.30 WIB, korban tengah berceramah membahas Maulid Nabi.

Kemudian pelaku tiba-tiba masuk ke dalam masjid.

Pelaku diketahui masuk lewat jendela masjid yang kebetulan berada di belakang mimbar.

Seusai berhasil masuk ke dalam, pelaku berdiri tepat di belakang korban sambil memegang pisau.

Pelaku kemudian langsung mencoba menikam leher korban.

Namun beruntung korban saat itu berhasil menyelamatkan dirinya dengan cara kabur ke depan mimbar.

"Akibat dari penganiayaan tersebut korban mengalami luka gores di leher dan luka sayat di jari kelingking sebelah kiri," ujar AKP Suparwanto.

Seusai korban melarikan diri, pelaku juga kabur lewat jendela tempatnya masuk tadi. 

Baca juga: Detik-detik Pecatan Polisi Tikam Ustaz saat Ceramah, Bawa Pisau Lalu Menyelinap Lewat Jendela Masjid

Simak video selengkapnya mulai menit ke-1.35:

Pelaku Pecatan Polri dan Doyan Mabuk

Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian, pelaku kesehariannya diketahui menganggur.

"Pelaku kesehariannya dia tidak ada pekerjaan yang rutin dilakukan oleh pelaku," kata Kapolres Aceh Tenggara AKBP Wanito, lewat acara Kabar Petang tvOne, Jumat (30/10/2020).

MA sendiri dipecat dari Polri karena desersi atau tidak masuk dinas dan menjalankan tugasnya sebagai anggota kepolisian.

"Pelaku ini memang benar pecatan dari anggota Polri yang diberhentikan dengan tidak hormat, karena tidak masuk kerja," kata AKBP Wanito.

Ketika ditangkap, pelaku juga berada dalam keadaan sehat, sadar dan normal.

Hanya saja MA bersikeras membantah bahwa dirinya telah melakukan penyerangan terhadap Ustaz Muhammad Zaid Maulana.

"Tidak mengakui perbuatannya, meskipun dari pihak korban sendiri mengenali pelaku," kata AKBP Wanito.

Bantahan tersebut terus dipertahankan oleh pelaku, meskipun warga yang menjadi saksi dan melihat korban diserang, menyebut bahwa MA adalah pelakunya.

Ciri-ciri fisik pelaku juga sudah dikenali oleh warga setempat.

Di lingkungan tempatnya tinggal, pelaku memang dikenal memiliki kebiasaan yang buruk.

Dalam keseharainnya, MA dikenal doyan mabuk-mabukkan.

"Kesehariannya dia sering mabuk-mabukkan dengan mengonsumsi air tuak," kata AKBP Wanito. (TribunWow.com/Anung)

Sebagian artikel ini diolah dari serambinews.com dengan judul Penceramah di Aceh Tenggara Diserang OTK saat Ceramah Maulid, Ustadz Zaid Terluka dan Tersangka Penikam Ustadz Zaid saat Ceramah Maulid di Agara tak Akui Perbuatannya & Pura-pura Bingung

Sumber: TribunWow.com
Tags:
UstazMuhammad Zaid MaulanaPolisiAceh Tenggara
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved