Terkini Daerah
10 Pelaku Rudapaksa Seorang Siswi SMP di Buleleng Tak Saling Kenal, Ikut-ikutan Pelaku Pertama
Pihak kepolisian mengatakan, dari total 10 tersangka rudapaksa, pelaku satu dan pelaku lainnya tidak saling mengenal.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
"Kasus ini akan kami tangani secara profesional, karena ini tindakan yang sangat keji, dan mencoreng generasi muda," tegas AKBP Sinar.
"Saya juga berharap orangtua betul-betul melakukan pengawasan terhadap anaknya, agar tidak terjadi perbuatan tercela seperti ini," tutupnya.
Baca juga: 11 Bulan Menghilang, Seorang Kakek Ditemukan Tinggal Tengkorak di Semak-semak, Ini Kronologinya
Bengkel hingga Semak-semak
Terdapat lima TKP dari kasus pencabulan itu, mulai dari lingkungan Penarungan, Kelurahan Penarukan, Kecamatan Buleleng, hingga TKP kedua, ketiga dan keempat terjadi di Desa Alasangker, Kecamatan Buleleng.
Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya menjelaskan, di lokasi pertama korban dirudapaksa oleh beberapa orang.
Kemudian di TKP kedua, ketiga, dan keempat korban dirudapaksa masing-masing satu orang.
“Kejadian pertama diduga dilakukan oleh beberapa orang."
"Sementara kejadian ke dua, tiga dan empat ini terjadi di bengkel, semak-semak dan di rumah warga dengan jumlah pelaku masing-masing satu orang," jelas Iptu Sumarjaya.
Sedangkan menurut orang tua korban, awalnya anaknya pergi dari rumah menggunakan sepeda motor pada Minggu itu.
Korban izin pada orang tuanya ingin bermain dengan temannya.
Setelah itu barulah korban tak pulang hingga Rabu.
Sumarjaya menduga para pelaku juga di bawah umur.
Namun, ada beberapa yang sudah dewasa.
Baca juga: 3 Bocah Hilang Misterius, Belasan Hari Belum Ditemukan meski Sudah Kerahkan Relawan hingga Ustaz
Bukan Prostitusi
Sumarjaya juga menjelaskan bahwa kasus ini tidak mengarah pada prostitusi.