Kolonel TNI AL Dibegal saat Bersepeda di Pagi Hari, Polisi: Kami akan Tangkap Pelaku Sampai Dapat

TRIBUNWOW.COM - Seorang Kolonel dari kesatuan TNI Angkatan Laut (AL) menjadi korban pembegalan saat bersepeda di kawasan Gambir, Jakarta Pusat, Senin (26/10/2020) sekira pukul 06.45 WIB.

Kolonel (Mar) Pangestu Widiatmoko mengalami luka seusai mempertahankan tasnya dari dua pembegal yang mengendarai sepeda motor.

Pihak kepolisian mengatakan, telah melakukan penyelidikan dengan memeriksa kamera pengintai atau CCTV di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Cara Sadis Eko Bunuh Wanita Kerabat Jokowi, Pakai Linggis Hanya Pukul Bagian Kepala Korban

Dikutip dari TribunJakarta.com, Selasa (27/10/2020), sampai saat ini masih belum bisa diketahui identitas dari pembegal korban yang merupakan perwira Marinir.

"Masih kami selidiki identitasnya seperti apa," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Burhanudin, saat dihubungi, Selasa (27/10/2020).

Sejumlah rekaman kamera CCTV yang berada di sekitar lokasi kejadian telah diperiksa oleh Tim Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat.

Beberapa saksi yang melihat kejadian tersebut juga telah dimintai keterangan.

"Kamera CCTV dan keterangan saksi kami kumpulkan. Masih diselidiki ya," jelasnya.

Sosok kedua pelaku hingga kini masih belum bisa diketahui.

"Belum, masih kami selidiki," ujar Burhanudin.

Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto menyatakan komitmennya untuk mengusut kasus pembegalan hingga tuntas.

"Kami sedang menyelidiki kasus ini," kata Heru, saat dikonfirmasi Wartawan, Senin (26/10/2020).

"Masih kami selidiki. Kami akan tangkap pelakunya sampai dapat," tegas Heru.

Baca juga: Curhat Pemandu Karaoke Dihajar Pelanggannya karena Tolak Diantar Pulang: Pelaku Masuk ke Kamar Ganti

Kronologi Pembegalan

Dikutip dari WARTAKOTAlive.com, Senin (26/10/2020), video seusai korban dibegal sempat viral di media sosial.

Sejumlah komunitas pesepeda di Jakarta membagikan video dan foto korban yang nampak lemas seusai terjatuh saat dibegal.

Akibat pembegalan tersebut, korban mengalami luka robek di pelipis kiri dan memar di kepala bagian belakang.

Lokasi pembegalan korban terjadi tepat berseberangan dengan kantor Kementerian Pertahanan.

Pelaku diketahui saat itu menggunakan sepeda motor.

Hingga saat ini pihak kepolisian masih mencari tahu nomor polisi kendaraan yang digunakan oleh pelaku.

Saat didekati oleh pelaku, korban berusaha mempertahankan tas yang ia bawa.

Ketika mempertahankan tas tersebut, korban akhirnya terjatuh dari sepeda yang dikendarainya.

Korban mengalami sejumlah luka akibat terjatuh dari sepeda, di antaranya luka robek di pelipis kiri, dan memar di kepala bagian belakang.

Pelaku pembegalan bergegas melarikan diri ketika melihat korbannya terjatuh dari sepeda.

Diketahui pelaku kabur ke Jalan Jenderal Sudirman.

Seusai korban terjatuh dan terluka, datang sejumlah polisi dan petugas sekuriti Pamdal Monas yang membantu korban.

Korban kemudian dilarikan ke RSAL Mintoarjo dan langsung ditangani oleh dokter UGD RSAL.

Cek Identitas Korban

Kapolsek Metro Gambir AKBP Budiarta mengkonfirmasi terkait adanya peristiwa pembegalan tersebut.

Kini pihaknya tengah menyelidiki kasus pembegalan yang terjadi di dekat Istana Merdeka Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi itu.

"Ya benar, saat ini masih dalam penyelidikan," ujar AKBP Budiarta kepada Wartakotalive.com saat dikonfirmasi hari ini.

"Semoga pelaku segera kami tangkap, mohon doa" ujar Budiarta.

Terkait identitas korban yang disebut-sebut sebagai bagian dari pejabat marinir Angkatan Laut (AL), Budiarto masih melakukan pengecekan lebih lanjut.

"Kami sedang cek informasi itu," singkatnya.

Sehari sebelum peristiwa pembegalan terjadi, Polres Jakarta Selatan telah melakukan untuk mengatasi aksi pembegalan di Ibu Kota.

Langkah yang diambil berupa penempatan personil kepolisian di sejumlah titik di Jakarta Selatan yakni, Setiabudi, Kebayoran Baru, Cilandak dan Kebayoran Lama.

"Tim Cegah yang tergabung ke dalam Satgas khusus Polrestro Jaksel menggelar pengamanan di sepanjang jalur perlintasan yang dilalui oleh warga yang berolahraga sepeda," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes pol Budi Sartono pada Minggu (25/10/2020).

"Pengamanan kali ini sangat humanis dengan menyapa para goweser dengan tujuan meyakinkan warga atau goweser aman berolahraga. Apalagi di saat pandemi," lanjutnya. 

Pada video yang beredar di media sosial, korban nampak terdiam seusai terjatuh dibegal.

Dikutip dari YouTube Tribun Manado Official, Senin (26/10/2020), korban nampak duduk di jalan raya sambil memegangi kedua kakinya.

Darah menetes dari kepalanya yang terluka saat terjatuh dari sepeda.

Nampak sejumlah warga dan personil kepolisian mengerumuni korban mencoba memberikan bantuan.

Baca juga: Rekam Jejak Pria yang Bakar Wanita Kerabat Jokowi, Dikenal Emosian hingga Pernah Jadi Jambret

Simak video selengkapnya mulai menit awal:

(TribunWow.com/Anung)

Artikel ini diolah dari Wartakotalive dengan judul KRONOLOGI Perwira Marinir Dibegal Saat Bersepeda Melintas di Seberang Kantor Prabowo Subianto, Polisi Benarkan dan Tengah Buru Pelaku Begal Pesepeda di Seberang Kantor Prabowo Subianto: Mohon Doa, dan Tribunjakarta.com dengan judul Polisi Periksa CCTV dan Gali Keterangan Saksi Kasus Begal yang Menimpa Seorang Perwira Marinir