Breaking News:

Terkini Daerah

Kabur dari Rumah, Anak di Bawah Umur Dicabuli Sopir Angkot, Ibu Korban sempat Beri Uang ke Pelaku

Nasib tidak mengenakan dialami oleh AS, gadis di bawah umur menjadi korban pencabulan.

Kompas.com
Ilustrasi pencabulan. Nasib tidak mengenakan dialami oleh AS, gadis di bawah umur menjadi korban pencabulan oleh sopir angkot. 

TRIBUNWOW.COM - Nasib tidak mengenakan dialami oleh AS, gadis di bawah umur menjadi korban pencabulan.

Setelah kabur dari rumah, AS justru dicabuli oleh IS (38), seorang sopir angkot di Kota Padang, Sumatera Barat.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Minggu (18/10/2020), menurut Kasat Reskrim Polresta Padang, Rico Fernanda, alasan AS tidak pulang lantaran ada masalah di rumahnya.

Oleh karenanya korban merasa takut dan memilih tidak pulang.

AT (38), oknum sopir angkutan kota (Angkot) di Padang, terduga pelaku tindak pidana pencabulan saat diamankan pihak kepolisian, Rabu (14/10/2020).
AT (38), oknum sopir angkutan kota (Angkot) di Padang, terduga pelaku tindak pidana pencabulan saat diamankan pihak kepolisian. (ISTIMEWA via Tribunpadang.com)

 

Baca juga: Dukun Cabul Kelabui Korban yang Masih di Bawah Umur, Diberi Jimat dan Minuman hingga Tak Sadar

Baca juga: 16 Model di Lamongan Dicabuli Pemilik Distro, Para Korban Terpancing Ingin Di-endorse Tersangka

Namun sialnya, AS bertemu dengan IS yang memiliki niat buruk terhadapnya.

Berniat menceritakan apa yang dialaminya dengan kondisi di rumah, AS lantas dimanfaatkan IS.

"Kejadian bermula saat korban duduk di jembatan di kawasan Lubuk Begalung pada, Selasa (13/10/2020) malam hari."

"Kemudian korban menceritakan kepada pelaku kalau dirinya takut pulang karena ada masalah di rumahnya, " ujar Kasat Reskrim Polresta Padang, Rico Fernanda yang dihubungi melalui telepon, Sabtu (17/10/2020).

Setelah mendengar permasalahan dari AS yang membuatnya tidak berani pulang, IS akhirnya membujuknya untuk pulang.

IS pun mengaku bersedia mengantarkan AS pulang menggunakan angkot miliknya.

Pada saat di dalam angkot, IS mencoba merayu AS hingga berani meraba-raba korban.

Tidak hanya itu, korban juga dibawa ke rumahnya untuk menginap dan berjanji akan mengantarkan ke rumah besok paginya.

Setelah diantarkan pulang, korban akhirnya menceritakan semuanya kepada sang ibu tentang apa yang ia alami selama pergi dari rumah.

"Korban mengaku kepada orang tuanya sudah dicabuli oleh pelaku, " jelasnya.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Anak Kecil yang Berusaha Tolong Ibunya saat Diperkosa Tewas di Sel Tahanan

Sebelum itu, ibu korban yang belum mengetahui apa yang terjadi anaknya justru memberikan ucapan terima kasih kepada IS lantaran sudah mengantarkan AS pulang.

Ibu korban juga masih sudi memberikan uang Rp 200 ribu sebagai tanda ucapan terima kasih.

"Orangtua korban memberikan uang sebesar Rp 200 ribu kepada pelaku sebagai rasa ucapan terima kasih," ujar Kasat Reskrim Polresta Padang Rico Fernanda yang dihubungi, Sabtu (17/10/2020), dikutip dari Kompas.com.

Setelah mengetahui yang sebenarnya, ibu korban merasa tidak terima dengan perlakuan pencabulan kepada anaknya, melaporkan pelaku ke pihak kepolisian.

Menurut Rico Fernanda, pelaku sudah diamankan beserta barang bukti yang ada.

"Pelaku kami tangkap pada hari Rabu (14/10/2020). Kami akan melakukan penyelidikan lebih jauh terhadap korban."

"Kami juga mengamankan barang bukti berupa satu helai jaket parasut, satu helai baju tidur, satu helai mini set dan satu helai celana dalam," terangnya. (TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)

Artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul 'Kabur dari Rumah, Anak Dibawah Umur Dicabuli Sopir Angkot' dan 'Sopir Angkot Cabuli Anak Kabur dari Rumah, Orangtua Korban Sempat Beri Uang'

Tags:
RumahPadangSumatera BaratSopir AngkotPencabulan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved