Tips Kesehatan
Manfaat Teh bagi Penderita Diabetes, Ketahui Batasan Aman dan Efek Sampingnya
Teh mengandung antioksidan dan polifenol sehat yang dapat membantu mengurangi timbulnya diabetes tipe 2.
Penulis: Laila N
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Penderita diabetes biasanya diberikan pilihan terbatas dalam hal makanan dan minuman.
Studi menunjukkan bahwa penderita diabetes harus minum setidaknya satu hingga dua cangkir teh setiap hari, karena membantu mengurangi risiko diabetes melitus dan mencegah komplikasi yang berkaitan dengan diabetes.
Dilansir TribunWow.com dari Boldsky, teh mengandung antioksidan dan polifenol sehat yang dapat membantu mengurangi timbulnya diabetes tipe 2.

Baca juga: Deretan 7 Buah yang Harus Dihindari Penderita Diabetes, Mulai dari Mangga hingga Pepaya
Beberapa teh seperti teh hitam dikenal dapat meningkatkan sensitivitas insulin, sedangkan teh hijau paling baik untuk mengurangi peradangan dan mengendalikan lonjakan glukosa dalam tubuh.
Ada banyak jenis teh seperti yang dibuat dari daun Camellia Sinensis atau teh herbal yang di dalamnya terdapat rebusan yang terbuat dari bunga, akar atau batang tanaman herbal.
Kedua jenis ini terkait dengan berbagai manfaat kesehatan.
Juga, perlu diingat bahwa teh dengan tambahan gula dan susu dapat menurunkan efek sensitivitas insulin dari teh dan tidak bermanfaat bagi penderita diabetes.
Berapa Cangkir?
Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa minum kurang dari atau sama dengan tiga cangkir teh sehari dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2.
Peningkatan konsumsi teh oleh penderita diabetes dapat menyebabkan komplikasi lain atau mengganggu kadar glukosa mereka lebih lanjut, sementara konsumsi rendah dapat meningkatkan risiko diabetes dan masalah kesehatan lainnya.
Manfaat Kesehatan Teh untuk Diabetes
1. Meningkatkan sensitivitas insulin
Menurut sebuah penelitian, teh seperti teh hijau membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengontrol glukosa dengan mengurangi glukosa puasa dan konsentrasi hemoglobin A1c.
Teh hijau atau hitam juga membantu mengontrol glikemik pada penderita pradiabetik.
2. Menurunkan tekanan darah
Target tekanan darah tinggi 8 dari 10 orang yang terkena diabetes tipe 2 dan 1 dari 5 orang yang terkena diabetes tipe 1.
Dengan minum teh dua kali sehari, risiko kadar insulin tinggi dalam tubuh bisa diturunkan.
3. Mengurangi penyakit jantung
Diabetes dan penyakit jantung berjalan seiring.
Studi mengatakan bahwa penderita diabetes berada pada 60 persen peningkatan risiko penyakit jantung seperti stroke.
Teh dianggap sebagai pilihan yang sehat bagi penderita diabetes karena membantu mencegah peradangan seiring dengan peningkatan sirkulasi darah, yang meningkatkan fungsi jantung dan membuatnya sehat.
Baca juga: 12 Sayuran Terbaik untuk Penderita Diabetes, Brokoli, Wortel, Bayam, hingga Okra
4. Mengurangi risiko diabetes tipe 2
Jika diabetes menurun dalam keluarga, hal itu dapat dicegah dengan mengikuti jenis makanan yang tepat dan dengan tetap aktif.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi empat cangkir atau lebih teh sehari, berisiko 20 persen lebih rendah terkena diabetes tipe 2, dibandingkan dengan orang yang mengonsumsi lebih sedikit atau tidak sama sekali.
5. Mengurangi risiko kanker
Banyak penelitian telah menghubungkan teh dengan penurunan risiko kanker pada penderita diabetes.
Hiperglikemia cenderung mendorong proliferasi dan meningkatkan risiko berkembangnya kanker hati, payudara, endometrium, kolorektal, dan pankreas.
Teh membantu mengontrol kadar glukosa yang selanjutnya membantu mengurangi risiko kanker.
6. Mengelola stres
Teh secara anekdot terkait dengan pengurangan stres; banyak studi ilmiah juga dilakukan di daerah tersebut.
Teh mengandung theanine, asam amino yang membantu mengontrol tingkat tekanan darah dalam tubuh, yang pada gilirannya mengurangi stres dan membantu mengangkat suasana hati.
7. Mencegah penggumpalan darah
Menurut sebuah penelitian, teh mengandung katekin, fenol dan antioksidan yang dapat membantu menghentikan pendarahan dengan sifat anti-koagulannya.
Konsumsi jangka panjangnya juga dapat membantu menyelamatkan risiko penyakit koroner yang terkait dengan diabetes tipe 2.
Teh Terbaik untuk Diabetes
Teh yang dianggap terbaik untuk diabetes meliputi:
- Teh ginseng
- Teh bilberry
- Teh lidah buaya
- Teh hijau
- Teh hitam
- Teh sage
- Teh fenugreek
- Teh oolong
- Teh dandelion
- Teh kayu manis
- Teh lemon balm
Risiko Terkait
Dapat meningkatkan kadar gula darah jika diminum dengan pemanis buatan.
Beberapa teh herbal seperti fenugreek dan teh lidah buaya dapat berinteraksi dengan obat diabetes dan menyebabkan efek samping.
Mengkonsumsi teh dengan tambahan susu dapat menyebabkan masalah lambung.
Pertanyaan yang Sering Muncul
1. Bisakah penderita diabetes minum teh?
Ya, penderita diabetes dapat mengonsumsi teh sebagai minuman terbaik karena membantu menurunkan kadar glukosa dalam tubuh dan mengatasi sebagian besar gejala diabetes.
Teh mengandung senyawa kuat seperti polifenol dan antioksidan yang membantu diabetes.
2. Teh apa yang baik untuk penderita gula?
Terutama teh hijau dan hitam dianggap baik untuk pasien gula.
Namun, teh lain seperti teh kayu manis, teh ginseng, dan teh oolong juga diketahui dapat mengelola dan mencegah risiko diabetes.
3. Bisakah teh meningkatkan gula darah?
Beberapa teh mengandung kafein dan pengawet tambahan seperti susu dan pemanis.
Mereka meningkatkan gula darah dalam tubuh.
Namun, teh herbal atau teh dari daun Camellia Sinensis bebas kalori dan kaya mikronutrien yang membantu mengurangi risiko diabetes ,dan menangani komplikasi yang terkait dengan kondisi tersebut. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)