Terkini Daerah
Tak Ada Firasat, Ini Pesan Terakhir Driver Ojol Yanti sebelum Dibunuh: Bentar Lagi Mamak Pulang
Rani (23), putri korban pembunuhan pengemudi ojek online (ojol) Fitri Yanti (44), mengaku tidak memiliki firasat sebelum sang ibu terbunuh.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Atri Wahyu Mukti
Diketahui, tersangka bersembunyi di rumah seorang kerabatnya saat berstatus buron.
“Tersangka ditangkap ketika sembunyi di rumah kerabatnya,” ungkap sumber yang enggan disebutkan namanya.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, pihaknya akan segera menyampaikan hasil pengusutan kasus pembunuhan terhadap Fitri Yanti.
“Nanti akan dirilis,” katanya singkat.
Sebelumnya, anak korban bernama Farhan Auli mengatakan dirinya belum bisa mengikhlaskan kejadian tersebut.
Farhan tidak terima ibunya dibunuh dengan cara yang begitu sadis.
"Kalau ibu meninggalnya wajar perlahan bisa mengikhlaskan. Tapi ini, dia dibunuh dengan sadis, rasa sedih terus menghantui. Karena saya begitu dekat dengan ibu," ujar Farhan.
Sepengetahuannya, sang ibu tak pernah memiliki masalah dengan orang lain.
"Kalau kondisi ibu, leher nyaris putus. Ibu nggak pernah ada masalah sama orang."
"Kenapa tega kali pelaku membunuh ibu saya seperti itu," ungkap Farhan.
Selain berprofesi sebagai driver ojol, ibunya sehari-hari berdagang sate di kawasan Jalan Halat Medan.
Selama berumah tangga dengan, FP dan FY belum sempat dikaruniai anak.
Keduanya sendiri telah menjalani rumah tangga selama tiga tahun.
Sebelum menikah bersama pelaku, korban telah dikaruniai anak dari suami sahnya sebanyak tiga orang.
Satu anak laki-laki, dan dua anak perempuan yang semuanya sudah dewasa.
Bahkan korban juga telah memiliki cucu dari anak laki-lakinya.