Syekh Ali Jaber Ditikam
Penjelasan Polisi soal Kejiwaan Penusuk Syekh Ali Jaber: Proses Pikirnya Bagus, tapi Isi Pikirannya
Pihak kepolisian tidak langsung setuju terkait pernyataan orangtua pelaku penusukkan bahwa anaknya mengalami gangguan jiwa.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - AA (20) melakukan aksi penusukkan terhadap pendakwah Syekh Ali Jaber di Masjid Afaludin Tamin Sukajawa, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, Minggu, (13/9/2020) sore.
Orangtua pelaku mengklaim anaknya mengalami gangguan jiwa, namun pihak kepolisian tak begitu saja setuju dengan pernyataan tersebut.
Pihak kepolsian menegaskan pernyataan gangguan jiwa atau tidak akan ditentukan oleh pihak rumah sakit jiwa.

• Penusuk Syekh Ali Jaber Disebut Alami Gangguan Jiwa, Orangtua Pelaku: Sering Kurung Diri di Kamar
Dikutip dari YouTube Lampung TV, Minggu (13/9/2020), Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto menuturkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan rumah sakit jiwa untuk melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
"Saat ini yang bersangkutan menurut keterangan orangtuanya mengalami gangguan jiwa," kata Purwadi.
"Tetapi dari kepolisian tidak begitu saja menerima penjelasan ini."
"Dan hari ini sudah diobservasi, pemeriksaan awal pada yang bersangkutan, dan besok kita akan resmi mengirimkan visum et repertum kepada rumah sakit jiwa," paparnya.
Selain dari rumah sakit jiwa, pemeriksaan turut dilakukan oleh psikiater dari dokter kepolisian.
Terkait acara yang dihadiri oleh Syekh Ali Jaber, Purwadi mengatakan kegiatan sudah dijalankan sesuai protokol yang berlaku dan lancar.
"Tapi protokol kesehatan yang dilakukan panitia sudah cukup baik. Sudah berjalan bagus, tidak ada masalah," terang Purwadi.
Berkaca dari serangan tersebut, Purwadi mengatakan pihak kepolisian akan semakin memperketat pengamanan kegiatan-kegiatan serupa.
Sementara ini diketahui, pelaku sudah membawa senjata tajamnya dari rumah.
"Pemeriksaan yang bersangkutanm dia membawa (pisau) dari rumah," ungkap Purwadi.
Soal kejiwaan pelaku, Purwadi mengatakan tidak ada yang aneh ketika pihaknya menanyai pelaku.
"Untuk proses pikirnya bagus, ada tanya, ada jawab," ujar dia.
Namun di sisi lain, Dr. Tendry Septa dari RS Jiwa Kurungan Nyawa menyoroti ada kejanggalan dalam isi pikiran pelaku.
"Tapi isi pikirannya yang mungkin," kata Purwadi.
Sementara ini hanya ada satu pelaku yang diamankan.
Latar belakang pelaku hingga kini masih terus didalami, termasuk kemungkinan pelaku mengikuti suatu kelompok tertentu.
Pelaku Ditinggal Ibu Jadi TKW
Sebelumnya diberitakan, orangtua pelaku, ZA (48) menyebut anaknya mengalami gangguan jiwa.
Bersumber dari rilis yang diterima Tribun-Video.com, Minggu (13/9/2020) malam, sudah empat tahun terakhir pelaku diketahui mengalami gangguan jiwa.
ZA menuturkan, pemicu anaknya mengalami gangguan jiwa lantaran pelaku ditinggal sang ibu yang pergi ke luar negeri menjadi TKW di Hong Kong.
Sejak ditinggal oleh ibunya, pelaku menjadi sering mengurung diri di kamar, dan jarang bersosialisasi dengan orang luar.
• Syekh Ali Jaber Duga Pelaku yang Menusuknya Orang Suruhan: Anak Itu Masih Muda Banget
Polisi: Tinggal di Sekitar Masjid
Dikutip dari YouTube Kompastv, Minggu (13/9/2020), sementara ini hanya ada satu pelaku yang terlibat dalam kasus penusukkan Syekh Ali Jaber.
Namun sampai saat ini masih belum jelas apa yang memicu pelaku melakukan aksi penusukkan tersebut.
"Sementara saat ini sedang didalami motif maupun kronologi kejadian," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad.
Setelah mengalami penusukkan tersebut, Syekh Ali Jaber dinyatakan telah pulih.
"Syekh Ali Jaber saat ini sudah kembali dalam kondisi stabil, artinya sudah kembali sehat," terang Pandra.
Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian, pelaku dipastikan berkediaman di sekitar masjid yang menjadi lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
"Yang jelas pelaku ini memang tinggal di wilayah sekitar masjid, di sekitar TKP," ungkap Pandra.
"Pada saat pelaku ini datang, itu memang tidak mengenakan pakaian muslim, memang menggunakan pakaian hanya berbaju kaos," tandasnya.
• Posting Video saat Penusukan di Instagram, Syekh Ali Jaber: Allah Takdirkan Saya Dapat Musibah
Simak video selengkapnya mulai menit ke-4.10:
(TribunWow.com/Anung)