Terkini Daerah
Polisi Angkat Bicara soal Kasus Saling Lapor Oknum Pejabat Pemprov Sumut dan Janda Muda
Seorang pejabat Pemprov Sumut inisial S terlibat aksi saling lapor dengan seorang janda muda berinisial DS (38).
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Seorang pejabat Pemprov Sumut inisial S terlibat aksi saling lapor dengan seorang janda muda berinisial DS (38).
S melaporkan wanita anak dua itu terkait pencemaran nama baik.
Sedangkan DS balik melaporkan S atas sangkaan asusila melalui media sosial (medsos) dengan jeratan UU ITE.
• Kasus Janda Ngaku Jadi Objek Seks Oknum Pejabat di Sumut, Polisi: Laporan DS Masih Penyelidikan
Kasus saling lapor oknum pejabat Pemprov Sumut vs janda muda tersebut, hingga kini masih bergulir di kepolisian.
Kasubdit Cyber Crime Polda Sumut, Kompol Bambang yang dihubungi Tribun Medan mengatakan bahwa hingga kini laporan keduanya masih dalam proses.
"Untuk laporan DS masih penyelidikan. Untuk oknum pejabat masih penyidikan," ujarnya singkat, Kamis (10/9/2020).
Namun, dalam hal pemeriksaan saksi, Kompol Bambang belum membeberkan jumlah saksi yang diperiksa dalam masing-masing laporan.
Sebelumnya, DS membuat laporan ke Mapolda Sumut atas kejadian yang dialaminya.
Laporan itu tertuang dalam STTLP/1421/VII/2020/SUMUT SPKT III.
DS, yang ditemui Rabu (9/10/2020) sore kemarin, mengatakan bahwa laporan bermula dari perkenalannya dengan S lewat media sosial (medsos).
Keduanya kemudian saling bertukar nomor kontak.
• TOP 5 BERITA POPULER: Janda Polisikan Oknum Pejabat hingga Pernikahan Dory Harsa dan Nella Kharisma
"Jadi berawal dari sosmed, terus dia (terlapor) minta nomor.
"Setelah itu komunikasi kurang lebih setahun tanpa ketemu. Ya, seperti say hello saja," ujarnya saat ditemui Tribun Medan, Rabu.
Lanjut wanita yang menggunakan hijab biru ini, setelah setahun berkomunikasi via medsos keduanya lalu sepakat untuk bertemu.
"Kenalan 2019 tapi pertemuan pertama 2020. Pertemuan itu berlangsung karena ada keperluan bisnis. Di pertemuan kedua, saya sudah mulai melihat gelagat dia tidak baik," ujarnya.