Breaking News:

Terkini Internasional

Polisi Wisconsin AS 7 Kali Tembak Pria Kulit Hitam Jacob Blake Kondisi Duduk, di Depan 3 Anaknya

Penembakan yang dilakukan polisi Kenosha Amerika Serikat (AS) kepada pria kulit hitam, Jacob Blake, memicu protes isu rasialis.

Editor: Mohamad Yoenus
TWITTER @MattWalshBlog
Gambar potongan video insiden pria kulit hitam Jacob Blake yang ditembak 7 kali di punggung oleh polisi Wisconsin Amerika Serikat pada Minggu (23/8/2020). Insiden ini memicu kembali protes. 

Kata-kata itu juga dipakai dalam demo-demo sebelumnya akibat insiden serupa.

Sepasang suami istri, yang hanya minta disebut nama mereka Michelle dan Kalvin, membawa putri mereka yang berusia 7 tahun dan putranya yang berumur 8 tahun.

"Aku ingin anak-anakku melihat bagaimana perubahan terjadi dan aku di sini, jadi tidak ada hal seperti ini yang pernah terjadi pada mereka," kata Michelle dikutip dari AFP.

Penduduk lainnya bernama Sherese Lott (37) menyerukan diakhirinya impunitas polisi dalam kasus semacam itu.

"Kalau saya membunuh seseorang, saya akan dihukum dan dianggap sebagai pembunuh. Saya rasa seharusnya sama juga untuk polisi," katanya kepada jurnalis AFP.

Ratusan pengunjuk rasa juga memadati New York City pada Senin (24/8/2020) untuk menentang penembakan Blake.

Kenosha County telah mengumumkan jam malam dari Senin pukul 20.00 sampai Selasa (25/8/2020) pukul 07.00.

Pengunjuk rasa yang ricuh membakar beberapa kendaraan di kota dan merusak gedung pengadilan daerah pada Minggu malam.

Gubernur Wisconsin Tony Evers mengatakan, dia mengutus 125 anggota garda nasional ke Kenosha untuk menjaga ketertiban pada Senin malam.

Dia mendesak pengunjuk rasa bersikap damai dengan berkata, "Kita harus melihat trauma, ketakutan, dan kelelahan menjadi orang kulit hitam di negara bagian dan negara kita."

Meski kasus ini memicu demo besar, rekaman video yang beredar di media sosial tidak sepenuhnya menunjukkan penyebab insiden.

"Seperti biasa, video yang beredar saat ini tidak menangkap semua seluk-beluk insiden yang sangat dinamis," kata Pete Deates, Presiden Asosiasi Polisi Profesional Kenosha.

Para polisi yang terlibat dalam insiden itu ditempatkan pada cuti administratif, menurut Departemen Kehakiman Wisconsin.

Pengacara hak-hak sipil Benjamin Crump yang mewakili keluarga George Floyd dan korban kulit hitam dari kekerasan polisi lainnya mengatakan, Blake coba melerai perkelahian dua wanita.

"Kami akan mencari keadilan untuk Jacob Blake dan keluarganya saat kami menuntut jawaban dari Departemen Kepolisian Kenosha," kata Crump dalam pernyataan yang dikutip AFP. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi 7 Kali Tembak Punggung Jacob Blake Pria Kulit Hitam, Demo Besar Pecah Lagi di AS"

Sumber: Kompas.com
Tags:
KenoshaAmerika SerikatJacob BlakePenembakan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved