Breaking News:

Terkini Daerah

Jenazah Korban Pembunuhan Satu Keluarga Dimakamkan 1 Liang Lahat, 80 Orang Gotong Royong Menggali

Jenazah satu keluarga korban pembunuhan sadis oleh HT (41) di Sukoharjo, akan dimakamkan dalam satu liang lahat.

Editor: Lailatun Niqmah
TribunSolo.com/Adi Surya Samodra
Kondisi pusara di Astanoloyo Parang Joro, Dukuh Curidan, Desa Bulakrejo, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo yang akan digunakan memakamkan satu keluarga yang tewas mengenaskan di Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (22/8/2020). 

Kesaksian Ketua RT

Satu keluarga ditemukan tewas mengenaskan di Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo menghebohkan warga sekitar pada Jumat (21/8/2020).

Satu keluarga yang terdiri suami, istri dan dua orang anak itu ditemukan dalam keadaan bersimbah darah.

Diduga mereka ditemukan tiga hari setelah keluarga tersebut tewas secara misterius.

 Terungkap Pembunuh Satu Keluarga di Sukoharjo, Ternyata Rekan Dekat Korban yang Incar Mobil Rental

Dikutip TribunWow.com dari Tribun Solo pada Sabtu (22/8/2020), Ketua RT setempat, Agung lantas mengungkap kesaksiannya.

Agung mengatakan, dirinya terakhir bertemu dengan sang Kepala Keluarga, Suranto (43) pada Rabu.

Suranto datang bersama dengan kawannya.

"Saat itu dia datang ke warung saya dengan satu orang temannya yang saya juga tidak kenal," ujar Agung.

Setelah itu tidak lagi melihat aktivitas Suranto.

Dari informasi yang didapat oleh warga sekitar, ada tetangga yang mengaku melihat aktivitas di rumah Suranto pada Rabu pukul 00.00 WIB.

Agung mengungkapkan, ada tetangga yang melihat seseorang telah mengintip rumah Suranto.

"Ada mobil yang berhenti dan mengintip rumah Suranto," lanjut Agung.

Sementara itu, dari informasi awal diduga keluarga itu tewas terbunuh karena perampokan.

Namun, Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan pihaknya belum bisa memastikan apa penyebab kematian satu keluarga itu.

Pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan.

Evakuasi satu keluarga tewas mengenaskan di rumah Dukuh Slemben RT 01 RW 5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jumat (21/8/2020) malam.
Evakuasi satu keluarga tewas mengenaskan di rumah Dukuh Slemben RT 01 RW 5, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jumat (21/8/2020) malam. (TribunSolo.com/Ryantono Puji Santoso)

"Masih diidentifikasi," katanya singkat ditemui di lokasi kejadian Jumat (21/8/2020) malam.

Sempat dikabarkan ada lima orang yang jadi korban pembunuhan, polisi akhirnya memastikan bahwa hanya ada empat orang korban dalam kejadian tersebut.

Kepala keluarga atau suami yang menjadi korban pembunuhan itu adalah Suranto (43).

Suranto merupakan eks driver mobil online yang biasa mencari pelanggannya di sekitar Gentan, Sukoharjo.

Sedangkan istrinya bernama Sri Handayani (36).

Kedua anak mereka yang masih di bawah umur turut menjadi korban.

Mereka adalah RRI (10) yang masih duduk di bangku kelas 5 SD, serta DAH (6) yang masih TK. 

(TribunSolo/Adi Surya Samodra/TribunWow.com/Brigitta/Gipty)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Cerita Penggali Makam Satu Keluarga Tewas di Baki: Tanah Mudah Digali, Dikerjakan Gotong-royong 

Sumber: Tribun Solo
Tags:
Pembunuhan satu keluarga di SukoharjoSukoharjoPembunuhan sadis
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved