Terkini Nasional
Soal Deklarasi KAMI, Adian Napitupulu Ungkap Sindiran Arief Poyuono: Beauty Contest untuk Reshuffle
Politisi PDIP Adian Napitupulu menanggapi munculnya deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) oleh sejumlah tokoh nasional.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Lailatun Niqmah
Adian menilai struktur organisasi dalam KAMI tidak efektif karena terbagi menjadi beberapa bagian.
"Bentuk organisasinya sebagai sebuah gerakan moral, sebagai sebuah gerakan yang membutuhkan efektivitas, menurut saya tidak efektif," kata Adian.
"Ada empat struktur di situ. Dari Dewan Deklarator, Komite Ekskekutif, divisi, dan sebagainya. Ini menurut saya tidak efektif," paparnya.
Lihat videonya mulai menit 5:50
Alasan Said Didu Bergabung dengan KAMI
Sejumlah tokoh di Tanah Air belum lama ini sudah mendeklarasikan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).
Di antaranya tokoh yang ikut mendeklarasikan KAMI di Lapangan Tugu Proklamasi adalah, Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu.
Termasuk ada juga Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin, hingga pengamat politik Rocky Gerung.
• Di ILC, Said Didu Peringatkan Jokowi Ancaman Infrastruktur Trap: Kemungkinan akan Dijual ke Asing
Dilansir TribunWow.com, Said Didu mengatakan bergabung bersama KAMI bukan tanpa alasan.
Dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (18/8/2020), dirinya mengaku sakit hati melihat ancaman buruk yang kemungkinan akan menimpa Indonesia.
Khususnya ancaman dalam sektor keuangan di tengah krisis yang melanda dan diperparah dengan adanya pandemi Covid-19.
Hingga mengakibatkan pertumbuhan ekonomi yang mengalami minus, yakni minus 5,32 persen pada kuartal kedua.
"Saya ulangi lagi mari kita bicara dengan hati nurani yang bersih, jangan menganggap bahwa karena Said Didu ada di KAMI, Said Didu ada di luar, maka sakit hati," jelasnya.
