Terkini Nasional
Pakai Masker 'Bebaskan Jerinx' di ILC, Pakar Politik Sindir Hukum Berat Sebelah: Tak Dekat Pemodal
Pakar politik Eep Saefulloh Fatah tampak mengenakan masker bertuliskan 'Bebaskan JRX (Jerinx)' saat tampil di layar televisi.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
"Menurut saya, saya harus menyatakan sikap saya sebagai warga negara untuk membela konstitusi," katanya.
"Bukan untuk membela Jerinx, bukan untuk membela kawan saya atau orang terkenal," lanjut Eep.
Ia menilai kasus Jerinx sebagai contoh ketidakadilan hukum bagi orang yang tidak memiliki kekuasaan.
Lebih jauh Eep berpendapat pelanggaran hak berpendapat membuat kemajuan Indonesia tertunda.
"Betapa tidak adilnya hukum bekerja untuk orang dari kelompok berbeda. Jika kemudian ini tidak diluruskan, maka ini salah satu faktor yang bisa menghambat kemajuan," tegasnya.
Lihat videonya mulai menit 4:00
Jerinx Ditahan karena Postingan Instagram
Direktur Reskrimsus Polda Bali Kombes Pol Yuliar Kus Nugroho menjelaskan unggahan yang menjadi bukti penahanan Jerinx SID.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam tayangan Kompas Petang, Rabu (12/8/2020).
Diketahui drummer Superman Is Dead (SID) Jerinx ditahan atas dugaan penghinaan dan pencemaran nama baik terhadap Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
• Jerinx Jadi Tersangka dan Ditahan, Nora Alexandra Beri Dukungan Haru: Jangan Khawatirkan Aku di Sini
Yuliar menjelaskan, selain itu ada pula unggahan lain yang memberatkan musisi bernama lengkap I Gede Ari Astina ini.
"Dari keterangannya dia hanya menjelaskan seperti itu, yang katanya bersifat kritikan," kata Yuliar Kus Nugroho.
"Tapi postingan itu 'kan ada juga tanggapan negatif, ada juga tanggapan dari Jerinx," lanjutnya.