Cerita Selebriti
Atta Halilintar Disentil Paman karena Ucapannya, Febrian Amanda: Terkesan Ayah Kami Orang Bawahan
YouTuber Atta Halilintar mendapatkan terguran dari sang paman, Febrian Amanda.
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - YouTuber Atta Halilintar mendapatkan teguran dari sang paman, Febrian Amanda.
Hal tersebut Febrian Amanda ungkapkan melalui kanal YouTube Populer Seleb pada Jumat (14/8/2020).
Febrian Amanda awalnya membeberkan duduk permasalahan yang terjadi.

• Terpesona Lihat Atta Pakai Baju Jawa, Aurel Keceplosan Singgung Pernikahan: Gila Cakep Amat
Ternyata pihak keluarga besar Febrian Amanda tak terima Atta Halilintar menyebut sang kakek orang bawahan.
Padahal, kakek Atta Halilintar merupakan atasan di sebuar perusahaan minyak.
"Seperti yang dikatakan di YouTube, terkesan ayah kami adalah orang bawahan, orang rendahan yang bekerja di sebuah perusahaan minyak," kata Febrian Amanda.
"Sebaliknya, sebagai atasan yang berkerja di perusahaan minyak di daerah Rumbai," imbuhnya.
Tak berhenti di situ saja, Febrian Amanda pun meminta Atta Halilintar untuk memberikan klarifikasi atas ucapannya.
Pasalnya, ucapan Atta Halilintar tersebut juga dinilai kurang pantas.
"Kita kaget, kita sedikit menyesali, banyak keluarga kami yang tersinggung dengan pernyataan tersebut, dan saya bukan mewakili diri saya sendiri," kata Febrian Amanda.
"Tapi ini adalah suara dari keluarga besar kami yang sama-sama merasa kaget dengan pernyataan itu, dan sampai sekarang Atta tidak memberikan klarifikasi apapun," imbuhnya.
"Keluarga besar kaget, dan meminta Atta untuk memberikan klarifikasi pernyataan itu, yang kurang etis disebutkan di publik melalui kanal YouTube yang sudah tersebar luas sekali," tandasnya.
• Lihat Atta Halilintar yang Ngaku Sudah Siap Mental Nikahi Aurel, Feni Rose Ragu: Kok Resah Gitu?
Selain itu, Febrian Amanda juga berharap supaya Atta Halilintar tidak membeda-bedakan nasib seseorang.
"Itu adalah hal yang tidak pantas untuk didengar, bukan hanya kami, tapi seluruh pemirsa, bahwa membeda-bedakan orang itu tidak baik," kata Febrian Amanda.
"Tidak ada bedanya kita sesama manusia satu sama lain, kita semua sama, demikian budaya dan agama kita meggajarkan," imbuhnya.