Breaking News:

Ledakan di Beirut

Kesaksian Warga Lihat Ledakan di Beirut: Keadaan Mencekam, Kaca Apartemen Pecah dan Dinding Rusak

Ledakan dahsyat mengguncang Beirut pada Selasa (4/8/2020) menyebabkan paling tidak 78 orang meninggal dan lebih dari 4.000 lainnya luka-luka.

Editor: Atri Wahyu Mukti
Capture Twitter @LunaSafwan
Rekaman saksi mata ledakan di Beirut, Lebanon dari jarak dekat, diunggah Rabu (5/8/2020). 

Sebenarnya kami terkejut karena biasanya ketika ledakan terjadi, hanya satu area yang mengalami kejadian seperti itu. Namun kali ini semua Beirut, bahkan wilayah-wilayah di luar Beirut.

Ibadah Haji 2020 dengan Protokol Kesehatan Sukses, Arab Saudi Kemungkinan Mulai Siapkan Umrah

Sunniva Rose, wartawan

"Mengemudi ke Beirut pada awal malam, ketika masih ada cahaya, benar-benar kacau. Jalan-jalan tertutup oleh kaca. Sulit bagi ambulans-ambulans untuk melaju - ada batu bata, onggokan semen. Rumah-rumah ambruk.

"Ketika saya sampai di pelabuhan, tempat itu ditutup oleh tentara. Tentara meminta kami menjauh kalau-kalau ada ledakan kedua.

"Masih ada kepulan asap di langit sampai larut malam. Seluruh kota hitam kelam. Sangat sulit berjalan, orang-orang bersimbah darah. Saya melihat seorang perempuan berusia 86 tahun ditangani dokter yang baru keluar rumah membawa peralatan P3K. Mobil-mobil ringsek akibat batu-batu. Rumah-rumah bergaya kuno dengan potongan batu-batu besar ambruk ke jalan.

"Di flat saya keadaannya kacau sekali, semua kaca pecah. Skala dari kerusakan ini esktrem. Bahkan mal yang berjarak dua kilometer, seluruh bagian depan gedung hancur." (*)

Artikel ini telah tayang di BBC Indonesia dengan judul Ledakan besar Lebanon: Puluhan meninggal, ribuan luka-luka, 'seluruh Beirut terhantam, orang-orang berlumur darah', satu WNI korban luka

Sumber: BBC Indonesia
Tags:
Ledakan di BeirutLebanonMeledak
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved