Misteri Kematian Yodi Prabowo
Yodi Prabowo Diduga Bunuh Diri, Ahli Psikologi Forensik: Pemikiran Jadi Perbuatan Memakan 12 Bulan
Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri angkat bicara soal kesimpulan polisi yang menyebut Editor Metro TV, Yodi Prabowo diduga kuat bunuh diri.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Ananda Putri Octaviani
"Serangkaian informasi itu dan temuan Polda Metro Jaya yang sekali lagi memberikan pembenaran bagi kesimpulan yang diumumkan," jelas Reza.
Saat ditanya apakah kata-kata dan gelagat almarhum menyimpulkan seseorang bunuh diri, Reza lantas membantahnya.

• Diberi Keterangan Dukun oleh Orang Tua Editor Metro TV Yodi Prabowo, Polisi Singgung Orang Kesurupan
"Pertama pemikiran tentang bunuh diri memang tidak serta berlanjut dengan sebuah action," bantahnya.
Namun ia mengatakan bahwa sebagian besar bunuh diri terjadi dari pemikiran yang tak pendek.
"Tidak akan tersampikan menjadi perbuatan tapi bisa kita catat bersama tentang keseriusannya adalah berdasarkan penelitian orang-orang yang melakukan bunuh diri 60 persen di antaranya transisi dari pemikiran menjadi perbuatan itu memakan waktu menjadi 12 bulan," jelas Reza.
Sehingga, Reza berpesan kepada siapapun untuk tidak menyepelekan kata-kata orang lain yang mengindikasikan atau kaitannya dengan bunuh diri.
Pasalnya tak akan tahu bahwa pemikiran itu bisa benar-benar dilakukan.
"Apa yang ingin saya katakan, jangan sekali-kali menyepelekan pernyataan yang di dalamnya terkandung, maaf, bunuh diri."
"Karena cepat atau lambat bisa jadi disusul oleh dengan perbuatan yang nyata dari yang bersangkutan," jelasnya.
• Editor MetroTV Yodi Prabowo Diduga Bunuh Diri, Ini Penjelasan Polisi soal Luka Tusuk di Tubuh Korban
Lihat videonya mulai menit ke-00:30:
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
>>https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Anda juga bisa menghubungi Hotline Psychology Mobile RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta 08122551001.
(TribunWow.com/Mariah Gipty)