Terkini Daerah
Lihat Kakak dan Ibu Berhubungan Badan, Anak Perempuan Pelaku Trauma hingga Kerap seperti Kesurupan
Seorang anak perempuan di Bitung menyaksikan kakaknya dan sang ibu berhubungan badan, kini ia trauma berat karena hal itu.
Editor: Lailatun Niqmah
"Saya sadar perbuatan yang dilakukan tidak benar," ujar TP.
Saaat digerebek pada Sabtu (18/7/2020), mereka mengaku melaukan hubungan itu karena pengaruh miras.
Namun, Kapolsek Maesa Kompol Elia Maramis menduga itu hanya alasan dari pelaku.
Elia menceritakan bahwa dari keterangan keluarga, keduanya gemar minum minuman keras.
• Fakta Ibu dan Anak Hubungan Badan: Ngaku Mabok hingga Sudah 3 Kali Kepergok Lakukan Hubungan Inses
Pihak keluarga sebenarnya sudah memperingatkan namun tak pernah diperdulikan.
"Oleh keluarga pelaku perempuan, kerap memberitahu dan mengingatkan agar jangan melakukan kebiasaan itu tapi tidak diindahkan," jelas Kapolsek Kompol Elia Maramis, Senin (20/7/2020) malam.
Saat ini mereka masih berada di Mapolsek Maesa untuk proses lebih lanjut.
Dikutip dari Kompas.com pada Selasa (21/7/2020), Elia menuturkan bahwa sesungguhnya anak perempuan tersebut sudah mengetahui peristiwa itu.
"Sesuai keterangan anak perempuan korban bahwa dia sudah menyaksikan tiga kali ibu dan kakaknya berhubungan badan," jelas Elia saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (20/7/2020) malam.
Akibat perilaku bejat ibu dan kakaknya, anak perempuan itu merasa trauma.
"Memang anaknya yang perempuan sangat terpukul dengan peristiwa ini. Dia trauma," kata dia.
• Suasana Penggerebekan Ibu dan Anak yang Kepergok Berhubungan Badan, Warga: Ini kan yang Mau Terkenal
Saat ini warga yang marah dengan kejadian itu memutuskan bahwa mereka sudah tak bisa lagi tinggal di daerah setempat.
"Sudah ada kesepakatan dengan pihak pemerintah kecamatan, di mana ibu dan anaknya tidak bisa tinggal lagi di kampungnya itu," ucap Elia.
Sedangkan, sang Ayah yang bekerja sebagai pelaut baru akan pulang pada Desember mendatang.
"Saya sudah konfirmasi ke ayah mereka, katanya baru akan pulang bulan Desember," kata dia.