Breaking News:

Terkini Internasional

Ibu Ini Berhubungan Intim dengan Anjing Peliharan sebelum Bunuh 2 Anak Kandungnya

Seorang ibu di Reading, Pennsylvania, LS (37) dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap anjing peliharannya.

Penulis: Laila N
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
Ilustrasi pelaku kejahatan. Seorang ibu di Reading, Pennsylvania, LS (37) dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap anjing peliharannya. 

TRIBUNWOW.COM - Seorang ibu di Reading, Pennsylvania, LS (37) dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap anjing peliharannya.

Tak hanya itu, ia juga didakwa membunuh 2 anak kandungnya yang masih kecil.

Dilansir TribunWow.com dari mirror.co.uk, Jumat (17/7/2020), aksi tersebut dilakukan pada September 2019 lalu.

Mayat Bayi Diseret Anjing di Hutan dalam Kondisi Tak Utuh, Ternyata Dibuang sang Ibu

2 anak pelaku ditemukan tewas tergantung di ruang bawah tanah rumahnya.

Saat ini, jaksa menuntut hukuman mati terhadap LS.

LS didakwa melakukan pembunuhan tingkat pertama dan ketiga, membahayakan anak dan merusak bukti.

Meski demikian, LS menyangkal semua dakwaan tersebut.

Tak Mampu Bayar Pengacara

Menurut laporan, pengacara pelaku, Dennis Charles mengatakan kepada hakim, bahwa LS tidak mampu membayar pembelaannya.

Sebuah aksi kemudian diajukan untuk mencari dana guna mendapatkan saksi ahli yang pihaknya butuhkan di persidangan.

Mengutip laporan di The Morning Call, surat kabar itu mengatakan pengadilan Berks County mendengar LS memiliki kurang dari $ 400 (Rp 5,9 juta) di rekening banknya ketika dia ditangkap.

Pengacara mengatakan aset kliennya hanyalah Ford Fusion 2017 yang didapatnya dengan berdagang jip yang diberikan kakeknya.

Pengadilan mendengar orang tua terdakwa menggunakan dana pensiun mereka untuk mendapatkan pengacara, dan mengatakan mereka ingin menjual jip yang bernilai sekitar $ 23.000 (Rp 339,8 juta) sebagai penggantian.

Sebut sang Anak Bunuh Diri

Pengakuan Ibu Buang Bayi yang Mayatnya Ditemukan Diseret Anjing di Hutan: Saya Malu

Pengacara LS kemudian melapor kepada pengadilan bahwa kasus tersebut didasarkan pada "spekulasi dan dugaan."

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Amerika SerikatAnjingKasus Pembunuhan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved