Artis Terjerat Prostitusi Online
Sebelum Ditangkap di Medan, Artis HH Hubungi Muncikari di Jakarta Lalu Dibayar Rp 20 Juta
Artis Hana Hanifah alias HH (23) dikabarkan ditangkap di sebuah hotel di Medan dalam kasus dugaan prostitusi.
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Artis Hana Hanifah alias HH (23) dikabarkan ditangkap di sebuah hotel di Medan dalam kasus dugaan prostitusi.
Sebelum ditangkap bersama seorang pria berinisial A di Hotel, HH disebut menghubungi muncikari, dan dibayar Rp 20 juta.
Meski demikian, belum diketahui pakah itu tarif keseluruhan, atau hanya uang muka (DP).
• Kondisi Artis H saat Ditangkap di Hotel, Tanpa Busana hingga Terima Uang Puluhan Juta Rupiah
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko menyebutkan berdasarkan hasil pengakuan Hana, awalnya dirinya menghubungi muncikari yang ada di Jakarta.
"Yang bersangkutan pengakuan awalnya langsung berkomunikasi dengan temannya yang ada di Jakarta," tutur Riko seperti dikutip dari artikel ini di tribun-medan.com.
Selanjutnya, muncikari tersebut menghubungi kaki tangannya di Medan untuk mencarikan klien yang mau menggunakan jasa Hana.
Setelah deal, kemudian Hana langsung diterbangkan dari Jakarta menuju Medan.
"Kemudian rekannya yang ada di Jakarta, komunikasi dengan rekannya yang ada di Medan. Kemudian yang bersangkutan dijemput di bandara," tuturnya.

Dibayar Rp 20 Juta
Teka-teki bayaran artis FTV Hana Hanifah (23) yang digerebek bersama seorang pria di hotel berbintang di Medan, Sumatera Utara, pada Minggu (13/7/2020) malam sekitar pukul 21.30 WIB, mulai terkuak.
Hana Hanifah dibayar Rp 20 juta oleh pengusaha Medan berinisial A.
Di berita sebelumnya disebutkan bahwa pria yang booking Hana adalah pria inisial R.
Belakangan disebutkan oleh polisi, bahwa sosok R ternyata adalah terduga muncikari yang turut diamankan kepolisian.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko menyebutkan bahwa Hana telah dikirimkan uang ke rekeningnya senilai Rp 20 juta oleh pengusaha A.
"HH sudah dibayar Rp 20 juta oleh A, dan sudah ditransfer ke rekeningnya," kata Senin (13/7/2020) malam.
Ditanya mengenai apakah jumlah tersebut sudah keseluruhan atau hanya uang muka, Riko menyebutkan bahwa pihaknya masih melakukan penyidikan.