Kabar Ibu Kota
Dituding Lanjutkan Reklamasi, Anies Baswedan Berdalih Tempatkan Lumpur: Untuk Lindungi dari Banjir
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membantah pemerintah provinsi melanjutkan wacana reklamasi Ancol.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
"Lumpur ini kemudian dimanfaatkan untuk pengembangan kawasan Ancol," kata Anies.
Ia menegaskan proyek perluasan ini bertujuan mencegah terjadinya banjir di Jakarta.
"Jadi ini adalah sebuah kegiatan untuk melindungi warga Jakarta dari bencana banjir," tegasnya.
"Ini berbeda dengan proyek reklamasi yang sudah dihentikan itu," lanjut gubernur 51 tahun ini.
Anies menyebutkan penghentian reklamasi tidak memiliki tujuan mencegah banjir.
"Itu bukan proyek untuk melindungi warga Jakarta dari bencana apapun," kata Anies.
Lihat videonya mulai dari awal:
DPD Beralasan Warga Jakarta Utara Minta Gratis Masuk Ancol
Wakil Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Syarif menanggapi pro dan kontra reklamasi Ancol.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan saat diundang dalam Kompas Petang, Senin (6/7/2020).
Diketahui sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerbitkan izin reklamasi untuk perluasan Taman Impian Jaya Ancol dan Dunia Fantasi.
• Reaksi Anies saat Disebut Jadi Gubernur Paling Tidak Disukai di Medsos: Lebih Penting di Dunia Nyata
Keputusan itu kemudian menuai protes dari Jaringan Warga Jakarta Utara (Jawara) karena dikhawatirkan akan merusak lingkungan dan ekosistem pantai.
Menanggapi hal itu, Syarif menjelaskan urgensi rencana reklamasi Ancol tetap dilanjutkan.