Breaking News:

Terkini Daerah

Guru SD Diperkosa setelah Mandi, Dicekik karena Teriak Minta Tolong, Mayatnya Dimasukkan dalam Ember

Diakui Ardiansyah, perbuatan kejinya itu dilakukan setelah ia menonton film dewasa atau porno, kemudian mengintip korban yang tengah mandi.

Editor: Ananda Putri Octaviani
TribunWow.com/Rusintha Mahayu
Ilustrasi Pembunuhan - Polres Banyuasin telah mengamankan Ardiansyah, warga Jalur V Marga Rahayu Marga Telang Banyuasin, Sumatera Selatan. Ardiansyah ditangkap polisi karena tega memperkosa dan membunuh Efriza Yuniar alias Yuyun. 

Kemudian anak kunci tersebut diselipkan dari bawah pintu.

Untuk motifnya, jelas AKBP Danny, tersangka memperkosa korban dikarenakan sebelumnya tersangka sudah menonton film dewasa (konten porno).

"Tersangka kemudian panik karena korban berontak dan akhirnya dibunuh dengan cara dicekik dan diikat," kata dia.

Dari penangkapan tersangka diamankan, barang bukti yakni, 1 hp merk Nokia, 1 hp merk Vivo, ember warna hijau, 1 charger Hp warna putih, 1 buah ikat rambut, 1 buah ikat pinggang coklat, 1 buah celana coklat tersangka, dan 1 buah Baju warna hitam adidas, serta tersangka diamankan di Mapolres Banyuasin. 

Sebelumnya diberitakan Jasad Yuyun, nama panggilan mendiang Yuniar, pertama kali ditemukan oleh rekannya bernama Solehah, yang merupakan rekan sesama guru di SDN 11 Muara Telang.

Menurut Solehah, sudah tiga hari korban tak mengajar ke sekolah.

"Sejak hari Selasa lalu absen mengajar. Ditelepon juga handphone-nya tidak aktif," kata Solehah saat ditemui di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, Kamis (9/7/2020) malam.

Di saat yang sama, saudara laki-laki korban bernama M. Gani menghubungi Solehah.

Ia menanyakan keberadaan Yuyun yang tak dapat dihubungi salaman beberapa hari terakhir.

"Adiknya dia (korban) tanya di mana kakaknya, saya jawab tidak tahu. Akhirnya kami inisiatif datang ke rumah korban," ujar Solehah.

Solehah bersama suaminya, Jamaluddin, mendatangi rumah Yuyun pada Kamis pagi pukul 08.00. Pasangan suami istri ini mendapati rumah dalam keadaan terkunci.

Pasangan suami-istri ini lalu mengetuk pintu rumah hingga beberapa kali, namun tak ada respon. Solehah lalu menemukan kunci rumah di bawah meja di teras rumah korban.

Bocah 5 Tahun Diperkosa dan Dibunuh Pasutri Baru, Jasad Ditemukan Satu Kilometer dari Rumah Korban

"Kami udah gedor-gedor pintu rumahnya tapi gak ada sahutan. Akhirnya kami buka pintu itu pakai kunci dan kami masuk," kata Solehah.

Pasutri ini heran karena tak ada seorang pun di dalam rumah. Solehah mengaku firasatnya mulai tak bagus. Ia kemudian mencari korban hingga ke bagian belakang rumah.

Betapa terkejutnya Solehah karena saat ia masuk kamar mandi, kasat korban dalam keadaan tanpa busana, berada dalam ember besar.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
Kabupaten BanyuasinPemerkosaanPembunuhanMayat
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved