Terkini Daerah
Fakta Kasus Pegawai Starbucks yang Intip Payudara Lewat CCTV: Mengaku Suka dengan Pelanggan
Viral video oknum pegawai kedai kopi Starbucks diduga melakukan pelecehan terhadap seorang pelanggan wanita lewat CCTV.
Editor: Rekarinta Vintoko
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Yusri Yunus, mengatakan pihaknya sudah menangkap dua orang yang melakukan pelecehan non verbal itu.
"Malam tadi memang sudah kita amankan ya dua orang masih ditangani Polres Jakarta Utara karena sudah viral di salah satu Starbucks di daerah Sunter," kata Yusri saat dikonfirmasi, Jumat (4/7/2020).
Kedua orang yang berinisial D dan K ini ditangkap tanpa perlawanan oleh polisi.
Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap dua orang pelaku.
"Masih kita pemeriksaan klarifikasi karena memang masih penyelidikan kita masih mencari motif dari pada kedua orang tersebut," ucap Yusri.
Suka Dengan Pelanggan
Yusri menjelaskan, setelah dilakukan pemeriksaan satu dari dua pegawai yang melakukan pelecehan itu ternyata mengenal pelanggan yang menjadi korbannya.
Bahkan, lanjut Yusri, salah satu dari dua orang karyawan tersebut sempat suka dengan korban.
"Mereka kenal (korban) kemudian dia zoom (kamera) bahkan salah seorang dari kedua ini memang senang kepada korban tersebut," kaya Yusri.
Polisi masih memeriksa dua orang yang berinisial K dan D untuk memastikan motif utama melakukan hal tersebut.
"Masih kita periksa, kita klarifikasi karena memang masih penyelidikan kita masih mencari motif dari pada kedua orang tersebut," ucap Yusri.
• Soal Kasus Pengintip Payudara di Starbucks, Pakar IT: CCTV Diakses Sembarang Orang?
Panggil Korban
Polisi mendapatkan identitas korban dari dua orang pegawai yang kafe yang melakukan aksi pelecehan.
Saat itu, Polisi juga memanggil korban untuk menindaklanjuti aksi pelecehan itu.
"Mereka tahu korban makanya kami dapat nomor HP korban kedua orang tersebut," kata Yusri