Breaking News:

Cerita Selebriti

Sakit Hati karena Tak Boleh Bertemu Via Vallen Jadi Motif Pelaku Bakar Mobil Alphard

Akhirnya polisi menetapkan Pije (41) pria asal Medan sebagai tersangka pembakar mobil Alphard Via Vallen.

Editor: Claudia Noventa
Kolase TribunWow.com/Instagram @viavallen
Via Vallen (kiri), mobilnya yang terbakar (kanan) 

"Pengakuannya demikian. Tapi sulit dipastikan lantaran dia ngelantur kalau diajak bicara," lanjut Sumardji.

3. Beri Pesan di tembok rumah Via

Isi pesan pembakar mobil Via Vallen yang ditulis di tembok rumah sang biduan, Selasa (30/6/2020).
Isi pesan pembakar mobil Via Vallen yang ditulis di tembok rumah sang biduan, Selasa (30/6/2020). (surya/m taufik)

Terduga pembakar mobil Alphard Via Vallen sempat meninggalkan pesan di tembok rumah penyanyi dangdut di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo.

Isi pesan terduga pembakar mobil Alphard Via Vallen itu menyisyaratkan sakit hati, tapi tidak jelas apa maksud tulisan tersebut.

"Kibus Ada, Ada gk ksh hak ku, Pije Persa 97, Pije 97, mati kalian bang" demikian tulisan yang ada tembok samping bagian depan rumah yang berada di sudut tikungan dekat tanggul lumpur lapindo tersebut.

Sampai saat ini tulisan itu masih ada.

Sementara mobil Alpard yang terbakar juga masih berada di tempatnya. Hanya saja, mobil sudah ditutup kain dan area itu dipasangi garis polisi paska petugas melakukan olah TKP.

Pelaku sendiri sudah menyerahkan diri ke Polsek Tanggulangin. Namun, dia belum bisa diperiksa secara intensif karena omongannya ngelantur. Seperti berlagak bego.

Polisi Akui Sulit Berkomunikasi dengan Terduga Pembakar Alphard Via Vallen: Bakar Mobilnya Cerdas

"Masih dibiarkan dulu, belum diperiksa. Karena ditanya jawabannya masih tidak jelas. Ngelantur," kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji.

Terkait pesan di tembok, PIje mengaku itu tulisannya. Tapi dia tidak menjelaskan secara jelas. Hanya dikatakan tulisan 79 itu merupakan tanggal lahirnya.

4. Keluarg Via Vallen tak Percaya

Adik dan sepupu Via Vallen saat berbincang dengan Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Sumardji
Adik dan sepupu Via Vallen saat berbincang dengan Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Sumardji (surabaya.tribunnews.com/m taufik)

Pengakuan PIje bahwa dia fans Via Vallen atau Vyanisty tidak dipercaya keluarga sang pedangdut.

Keluarga Via Vallen mengaku menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus pembakaran mobil ke polisi. Apapaun hasilnya, mereka pasrah.

"Trauma sih tidak, cuma takut. Kok orang sampai senekat itu," kata Shelly, sepupu Via Vallen kepada Surya, Selasa (30/6/2020) sore.

Diceritakan, Via Vallen tidak mengenal dan tidak tahu siapa pelaku pembakaran mobil tersebut. Hanya mereka sudah melihat rekaman CCTV dan terlihat pelaku seolah sengaja.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Tags:
Via VallenSidoarjoJawa TimurPembakaran
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved