Breaking News:

Terkini Internasional

Kisah Pedagang Sayur di India Dihajar Polisi karena Jualan saat Lockdown, Ngaku Masih Sulit Duduk

Sejumlah pedagang di India mengaku telah mengalami kekerasan oleh pihak kepolisian.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
IBtimes
ilustrasi keluarga di India. Sejumlah pedagang di India mengaku telah mengalami kekerasan oleh pihak kepolisian. 

Ia juga mengatakan bahwa penjual sayur kecil-kecilan seperti dirinya, sudah terbiasa mendapat kekerasan dari pihak kepolisian.

"Tetapi kali ini mereka memukuli kami ketika kami benar-benar berusaha membantu."

"Saya tahu risiko Virus Corona dan itulah mengapa peran kami sekarang lebih penting daripada sebelumnya," tuturnya.

Saudaranya, Ramprasad Shah, mengatakan bahwa mereka beristirahat selama sehari dan kemudian kembali ke pasar.

"Kami harus keluar dan mencari uang untuk keluarga kam," ungkapnya.

"Tetapi yang lebih penting, orang membutuhkan persediaan dan kami membantu mereka tetap di dalam rumah."

"Kami membutuhkan dukungan dan bukan pemukulan serta pelanggaran," sambung Ramprasad.

Tak hanya pihak kepolisian, sejumlah pedagang juga mendapat perlakuan yang sama dari kelompok lokal yang menyebut diri mereka Resident Welfare Associations (RWA).

Seorang pedagang bernama Rajesh Kumar menyebutkan bahwa ia telah dilarang untuk menjual buah-buahan di daerah perumahan penduduk.

"Beberapa orang mengatakan bahwa aku pergi ke pasar yang ramai dan mungkin telah terinfeksi. Tetapi orang-orang yang sama menginginkan pengiriman pintu di rumah mereka. Mengapa kita diperlakukan seperti ini?" tanya Kumar.

"Kami berusaha membantu orang tetap di dalam rumah. Kami bukan musuh di sini," lanjutnya.

Pedagang seperti Rajesh dan Shah bersaudara adalah tulang punggung rantai pasokan barang-barang penting India, terutama di kota-kota kecil dan desa.

Mereka membawa sayuran, buah, biji-bijian, roti, dan susu ke jutaan rumah setiap hari.

Tetapi aturan lockdown telah memutus hubungan penting ini dalam rantai pasokan.

Agar aturan karantina diri selama 20 hari tersebut sukses, para pedagang keliling tersebut masih dibutuhkan untuk bekerja dan harus tahu bagaimana agar mereka tetap aman dari penularan Covid-19. (TribunWow.com)

Tags:
PedagangLockdownIndia
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved