Terkini Daerah
Pelaku yang Bacok Pengendara Motor dan 2 Ponakannya hingga Tewas Diikat Warga di Pagar Rumah
Seorang pria di Desa Sumilin, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel) dibekuk pihak kepolisian lantaran membacok 3 korban dan menyerang warga.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
“Pelaku pernah dirawat di Rumah Sakit Dadi Makassar selama satu bulan, pada tahun 2013 karena stress atau alami gangguan jiwa,” ucap Budi.
Hal ini dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Luwu Utara, AKP Syamsul Rijal yang mengatakan bahwa pelaku terancam hukuman 15 tahun penjara dan dijerat pasal 354 KUHP.
"Pelaku juga dijerat pasal 354 KUHP penganiyaan berat, karena salah satu korbannya adalah orang dewasa," ungkap Syamsul.
Namun, mengenai indikasi gangguan kejiwaan yang mungkin diderita pelaku, pihak kepolisian masih perlu melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Tapi soal masalah kejiwaan pelaku akan kita lihat kemudian," imbuhnya.
Terkait motif pelaku, polisi masih belum bisa memberi keterangan karena pelaku belum mau me jawab saat diperiksa.
"Kalau motifnya masih didalami, pelaku diam seribu bahasa, belum bisa memberikan keterangan apa-apa," jelas Syamsul.
Kronologi Kejadian
Warga Desa Sumilin, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel) digegerkan oleh pembacokan yang dilakukan pada dua anak berusia 5 tahun, Minggu (14/6/2020).
Dua bocah berinisial IC (5) dan SN (5) yang tengah bermain tersebut tewas seketika usai dilukai oleh pelaku di bagian kepala dan leher.
Tak berhenti sampai di situ, seorang laki-laki yang lewat dengan mengendarai motor juga menjadi sasaran tebasan parang hingga haru dirawat di rumah sakit.
Dilansir Kompas.com, Senin (15/6/2020), Kasat Reskrim Polres Luwu Utara, AKP Syamsul Rijal menuturkan duduk perkara kejadian tersebut.
Pelaku berinisial AB (30) tiba-tiba mendatangi kedua korban yang tak menyangka akan mengalami malapetaka.
Pelaku datang dari arah rumahnya sambil membawa senjata berupa parang, tanpa peringatan ia langsung membacok IC dengan sadis di bagian kepala.
Usai gadis cilik tersebut jatuh dan meregang nyawa, AB mendatangi SN dan melukai leher bocah tersebut hingga meninggal di tempat.