Breaking News:

Terkini Daerah

Tubuh Gemetar, Raut Wajah Pucat dan Mata Sembab, Lala Syok Tahu Suami Bunuh 2 Anak lalu Gantung Diri

Lala (35) tak kuat menahan tangisnya bahkan tak bisa mengucap sepatah kata pun saat dijumpai Warta Kota di kediamannya, Balaraja, Kabupaten Tangerang.

Editor: Claudia Noventa
Istimewa/Dokumentasi Polsek Balaraja
Rumah yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan berdarah yang melibatkan dua anak dan ayahnya yang diduga menjadi pelaku di Kampung Sukamantri RT 02/09, Desa Gembong, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Kamis (11/6/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Lala (35) tak kuat menahan tangisnya bahkan tak bisa mengucap sepatah kata pun saat dijumpai Warta Kota di kediamannya, Balaraja, Kabupaten Tangerang, Jumat (12/6/2020).

Tubuh Lala gemetar dan hanya bisa berdiam diri di dalam kamar orangtuanya.

Raut wajahnya pucat dan matanya terlihat sembab. Ibu beranak dua itu tampak lemas.

Suaminya bernama Robi (37) secara sadis membunuh kedua anak kandungnya sendiri.

Rumah yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan berdarah yang melibatkan dua anak dan ayahnya yang diduga menjadi pelaku di Kampung Sukamantri RT 02/09, Desa Gembong, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Kamis (11/6/2020).
Rumah yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan berdarah yang melibatkan dua anak dan ayahnya yang diduga menjadi pelaku di Kampung Sukamantri RT 02/09, Desa Gembong, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Kamis (11/6/2020). (Istimewa/dokumentasi Polsek Balaraja/ tribunjakarta)

Setelah melancarkan aksi bengisnya itu, Robi pun mengakhiri hidupnya.

Lelaki berusia 37 tahun ini tewas dengan cara gantung diri.

"Dia (Lala) masih belum bisa ngomong, trauma," ujar satu dari anggota keluarganya saat ditemui Warta Kota di kediamannya, Balaraja, Kabupaten Tangerang, Jumat (12/6/2020).

Tahu 2 Anak Kandungnya Dibunuh Suami, Lala Terus-terusan Pingsan hingga Tak Bisa Ngomong

Menurutnya Lala tengah dalam kondisi syok berat.

Bahkan ia sempat tak sadarkan diri.

"Pingsan terus menerus," ucapnya.

Hal senada diungkapkan oleh Kapolresta Tangerang, Kombes Ade Ary Syam. Ade menjelaskan istri pelaku saat ini memang bisa dimintai keterangan.

"Istrinya pingsan terus. Masih trauma berat. Kami akan lakukan trauma healing untuk menyembuhkan psikisnya agar pulih kembali," kata Ade.

Tanggapan psikolog

Peristiwa tragis terjadi saat seorang ayah diduga nekat gantung diri setelah menghabisi dua anak kandungnya yang berusia 14 tahun dan 3 tahun di Balaraja, Tangerang.

Kejadian ini diketahui, Kamis (11/6/2020) dinihari.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Kasus PembunuhanAkhiri HidupTangerang
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved