Breaking News:

Virus Corona

Dari Lockdown hingga New Normal, Effendi Gazali Ucap Kebingungan di ILC: Senyum Aja, PSBB Menderita

Pakar Komunikasi Politik, Effendi Gazali menyoroti banyaknya istilah baru yang digunakan pemerintah selama masa pandemi Virus Corona berlangsung.

YouTube Apa Kabar Indonesia tvOne
Pakar Komunikasi, Effendi Gazali dalam kanal YouTube tvOneNews. Effendi Gazali menyoroti banyaknya istilah baru yang digunakan pemerintah selama masa pandemi Virus Corona berlangsung. 

Menanggapi pernyataan Anies, Karni Ilyas pun mulai buka suara.

Karni Ilyas mempertanyakan soal pertimbangan Anies hingga akhirnya memilih PSBB transisi.

"Pak Gubernur, semua saya mengira, jelas tadi gubernur sebelumnya mengatakan ada dua risiko antara risiko darurat ekonomi dan darurat kesehatan," jelasnya.

"Sehingga harus hati-hati keseimbangan antara dua kutub ini."

Tak hanya itu, Karni Ilyas bahkan menyinggung kepentingan ekonomi dan kesehatan di balik PSBB transisi.

Menurut Karni Ilyas, para menteri lebih mengutamakan kepentingan ekonomi di masa pandemi Virus Corona.

"Tadinya saya sebagai warga melihat Pak Gubernur dan gubernur lain lebih melihat faktor kesehatan masyarakat, keselematan warga," jelas Karni Ilyas.

"Tapi di lain pihak tentu saja dari menteri-menteri ekonomi lebih melihat kepentingan ekonomi yang harus berjalan."

"Tadi saya mengira kenapa Pak Gubernur tertunda-tunda gara-gara tarik menarik dua kutub tersebut," sambungnya.

Tampak, Anies tersenyum mendengar pertanyaan itu.

Melanjutkan pertanyaannya, Karni Ilyas lantas menyinggung alasan Anies akhirnya menamai masa ini dengan PSBB transisi.

"Tapi yang ingin saya pertanyakan, kenapa pakai istilah transisi?"

"Kenapa tidak kita ke normal baru misalnya, artinya setelah PSBB ini normal baru sebelum kita normal bener," tandasnya. (TribunWow.com)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
LockdownNew NormalIndonesia Lawyers Club (ILC)Effendi GazaliVirus Corona
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved