Virus Corona
Bedakan New Normal dan PSBB, Mardani Ali Sera Gamblang Sebut Daerah Gelagapan: Saya Agak Khawatir
Anggota DPR RI Fraksi PKS Mardani Ali Sera menilai new normal belum siap diterapkan di daerah-daerah.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
"Jadi, PSBB-nya lagi berjalan dengan baik, tetapi masyarakatnya belum sepenuhnya memiliki kultur yang dibutuhkan," lanjut Mardani.
Ia memberi contoh lain tentang banyaknya kasus penimbunan masker medis.
Meskipun saat ini sudah ada banyak masker medis di pasaran, harganya masih melonjak tinggi.
"Tapi harganya masih mahal. Mestinya tugas pemerintah menyediakan," tegas Mardani.
Ia menunjukkan dirinya saat ini mengenakan masker kain sebagai gantinya.
Menurut Mardani, ada sejumlah kriteria yang harus dipenuhi sebelum beranjak ke tahap new normal.
Pertama, masyarakatnya sendiri harus siap mematuhi protokol kesehatan.
Kedua, apabila pemerintah sudah satu komando dari pusat sampai daerah.
"Kalau dipercepat, Pak Jokowi sering tampil di TV, para menteri benar tampilnya, gubernur sering sosialisasi," jelas Mardani.
"Yang ketiga, SOP-nya. Orang perlu tahu kalau keluar rumah pakai apa, kalau naik motor pakai apa, kalau belanja ke pasar kayak apa," tambahnya.
• Sebut Orang Sering Salah Paham soal New Normal, Bima Arya Luruskan: Sekolah Paling Akhir Tahun
Lihat videonya mulai menit 1:00
Bogor Masih Tunda Buka Sekolah
Wali Kota Bogor Bima Arya menjelaskan pengertian new normal yang menurutnya sering salah dipahami.
Seperti diketahui, new normal disebut sebagai cara hidup baru sesudah ada pandemi Virus Corona (Covid-19).