Virus Corona
Epidemiolog Prediksi Puncak Penularan Covid-19 di Indonesia Terjadi Minggu Depan, Ini Alasannya
Pakar Epidemiologi UI Syahrizal Syarif, Selasa (26/5/2020), memprediksi Indonesia akan mencapai puncak penularan pada minggu depan.
Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Ananda Putri Octaviani
Pernyataan tersebut disampaikannya melalui kanal YouTube Apa Kabar Indonesia tvOne, Kamis (21/5/2020).
"Wah bisa membatalkan semua usaha kita selama ini, usaha kita kan sudah berhasil, sudah ada efeknya pada penurunan kasus dan sebagainya," jelas Pandu.
"Dan memang tahap kritis ini selama bulan Ramadan menjelang Hari Raya harusnya sudah diantisipasi."
Pandu mengatakan, pemerintah perlu segera membuktikan segala regulasi penanganan Virus Corona.
Sebab, banyaknya kerumunan yang kini terjadi bisa berdampak pada meningkatnya kasus baru.
"Regulasi sih bagus di atas kertas, tapi bagaimana pencegahannya?," terang Pandu.
"Itu yang harus dilakukan, karena kalau sudah terjadi ya susah."
Lebih lanjut, ia menyebut pemerintah seharusnya sudah bisa memprediksi banyaknya kerumunan menjelang lebaran.
• Warga Bogor Kembali Padati Pasar, Bima Arya Ungkap Kegeramannya di Mata Najwa: Kesel Iya, Geram Iya
Karena itu, menurut Pandu pemerintah juga perlu menyiapkan antisipasi yang jelas.
"Karena kita kan tahu, sudah bisa mengantisipasi bahwa kemungkinan ada kerumunan, orang belanja dan sebagainya," ujar Pandu.
"Seharusnya diatur, pengelola pasar, pengelola Tanah Abang, pengelola mal."
Melanjutkan penjelasannya, Pandu menyatakan kini Indonesia dalam kondisi kritis.
Selain karena kasus Virus Corona yang terus meningkat, wacana pelonggaran PSBB semakin memperburuk keadaan.
"Seharusnya bisa melakukan itu, jadi jangan hanya bicara saja, tapi lakukanlah," ungkap Pandu.
"Ini tahap-tahap kritis yang kita mau akhiri atau kita mau melonggarkan kalau enggak bakal batal lagi."