Virus Corona
Ali Ngabalin: Kebijakan Sehebat Apapun oleh Pemerintah Tidak akan Bisa Berjalan Kalau Ada Tiga Hal
Tenaga ahli utama kantor staf presiden, Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah memerlukan 3 hal agar berhasil.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Tenaga ahli utama kantor staf presiden, Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan bahwa kebijakan pemerintah memerlukan 3 hal agar berhasil.
Ia mengatakan bahwa kebijakan tersebut harus disertai salah satunya dukungan dari masyarakat.
Ali Ngabalin kemudian memberikan contoh adanya negara-negara yang gagal mengatasi Covid-19.
Menurutnya, kegagalan tersebut disebabkan karena tidak sinkronnya pemerintah dengan masyarakat sehingga percepatan penanganan virus tidak bisa dilakukan dengan baik.
• Ali Ngabalin Jelaskan Panduan New Normal di Tempat Kerja, Sebut Ada Tiga Agenda Penting Pemerintah
Dilansir TribunWow.com dari channel YouTube Official iNews, Selasa (26/5/2020), Ali Ngabalin menyatakan bahwa kebijakan pemerintah tidak akan bisa berhasil jika ada 3 hal.
"Kebijakan sehebat apapun yang diberlakukan oleh pemerintah di seluruh Indonesia tidak akan mungkin bisa berjalan kalau ada tiga hal," ujar Ali Ngabalin.
Hal pertama yang menghambat penanganan Covid-19 di suatu negara adalah tidak adanya dukungan dari masyarakatnya.
Selain itu juga bila seluruh pihak tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan dan tidak menyadari bahwa penanggulangan Covid-19 ini merupakan kepentingan kolektif.
"Tidak mendapatkan dukungan masyarakat secara menyeluruh, dan yang kedua kalau kita semua tidak disiplin itu tidak akan mungkin mendapat hasil yang bagus," ujar Ali Ngabalin.
"Dan yang ketiga, pandemi Covid-19 ini adalah kepentingan kita bersama untuk segera menyelesaikan," tuturnya.
"Makanya kenapa gugus tugas itu disebut penanganan percepatan Covid-19, karena apa yang terjadi hari ini di Jakarta dan di beberapa daerah hampir di seluruh negeri kita dengan Covid-19 ini."
Ali Ngabalin kemudian memberikan contoh adanya sejumlah negara yang gagal menekan penyebaran Covid-19.
Kegagalan tersebut dikatakannya karena tidak ada kesepahaman antara masyarakat dan pemerintah untuk bersama-sama menanggulangi pandemi.
"Di negara-negara yang gagal menghadapi Covid-19 itu (terjadi) ketika tidak menyatunya pemerintah dan masyarakat," singgung Ali Ngabalin.
Oleh karenanya, bila masyarakat masih abai dan tidak peduli akan protokol kesehatan yang telah dicanangkan pemerintah, maka penanggulangan Covid-19 di Indonesia sudah dipastikan akan gagal.