Virus Corona
Buka Suara soal Aturan Penanganan Corona yang Terus Berubah, Ali Ngabalin: Namanya Juga Presiden
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin menjawab tudingan yang menyebut pemerintah tak tegas hingga mengubah-ubah aturan.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
"Karena itu memang saya ingin mengatakan bahwa pelaksanaan PSBB ini sedikitpun tidak bergeser dari komitmen pemerintah dan bapak presiden untuk menangani secara utuh," terang Ngabalin.
"Bahwa presiden memikirkan beberapa kemungkinan, namanya juga presiden."
Menurut Ngabalin, hal itu wajar dipikirkan oleh seorang presiden.
Pasalnya, sebagai pemimpin negara presiden disebutnya bertanggungjawab penuh menjalankan pemerintahan meski tengah dilanda pandemi.
"Punya visi sebagai eksekutor untuk bisa melakukan pemerintahan kan normal saja," tandasnya.
Simak video berikut ini menit ke-27.06:
Komentar Elina Burhan
Pada kesempatan itu, sebelumnya Dokter spesialis paru, Erlina Burhan angkat bicara soal tagar 'Indonesia Terserah' yang sempat viral di media sosial.
Dilansir TribunWow.com, Erlina Burhan mengatakan tagar 'Indonesia Terserah' hanyalah reaksi sementara tenaga medis yang kaget mendengar wacana pelonggaran pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Menurut Erlina Burhan, tenaga medis sudah bekerja begitu keras merawat pasien Virus Corona.
Erlina Burhan menyebut tenaga medis akan tetap bekerja baik meski kecewa melihat tindakan warga.
• Viral Indonesia Terserah, IDI Ungkap Bentuk Sindiran: Kami Siap-siap di RS untuk Jadi Pasien
Sebelumnya, banyak warga yang kini meramaikan pasar hingga mal menjelang Hari Raya Idul Fitri.
"Saya melihatnya ini sebagai suatu reaksi kekagetan ya, kaget sekali tenaga medis yang selama ini sudah berjuang sesuai dengan tugasnya," kata Erlina.
"Jadi mereka sehari-hari melaksanakan pelayanan untuk pasien Covid, tiba-tiba ada wacana relaksasi, pelonggaran PSBB."
Erlina menyebut, tenaga medis juga merasa terkejut melihat sejumlah kebijakan pemerintah yang dinilai merugikan.