Virus Corona
Kata Ali Ngabalin soal Dampak Transportasi Jalan dan Isu Pelonggaran PSBB: Itulah Sebuah Kenyataan
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin memberikan tanggapan terkait dengan dampak pelonggaran PSBB.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Rekarinta Vintoko
"Saya ingin tegaskan bahwa belum ada kebijakan pelonggaran PSBB," kata Jokowi.
"Karena jangan keliru ditangkap masyarakat bahwa pemerintah sudah melonggarkan PSBB, belum!," imbuhnya.
Selain itu, Jokowi juga menjelaskan bahwa pelonggaran PSBB baru sebatas rencana.
Rencana tersebut nantinya akan diputuskan setelah melihat data dan juga fakta-fakta soal Virus Corona.
Bukan tanpa sebab, hal itu dilakukan supaya pemerintah tidak salah dalam mengambil keputusan.
"Yang sedang kita siapkan, baru sebatas rencana atau skenario pelonggaran yang akan diputuskan setelah ada timing yang tepat, serta melihat data-data fakta di lapangan, biar semuanya jelas," ujar Jokowi.
"Karena kita harus hati-hati, jangan keliru dalam memutuskan," tandasnya.
Tak berhenti di situ saja, Jokowi juga mengungkapkan bahwa hingga dua minggu ke depan pemerintah akan tetap fokus pada larangan mudik.
Termasuk mengendalikan arus balik libur Lebaran di tengah pandemi Virus Corona.
Oleh karena itu, Jokowi meminta bantuan dari kepolisian dan juga TNI untuk terus memperketat larangan mudik.
• New Normal sebagai Cara Hidup Baru Pasca-pandemi Virus Corona, Jokowi: Berkompromi dengan Covid
"Dalam minggu ini, maupun dua minggu ke depannya lagi pemerintah masih akan tetap fokus pada larang mudik dan mengendalikan arus balik," kata Jokowi.
"Oleh sebab itu saya meminta bantuan Kapolri dan Panglima TNI untuk memastikan larangan mudik ini berjalan efektif di lapangan," imbuhnya.
Jokowi pun kembali menegaskan bahwa pemerintah melarang masyarakat untuk mudik Lebaran.
Namun, pemerintah tidak melarang sarana transportasi untuk terus beroperasi.