Breaking News:

Terkini Daerah

Imbas Pasutri Karyawan Sampoerna Ditolak Warga karena Corona, Anaknya Usia SD Dikarantina Terpisah

Satu keluarga yang pulang ke kampung halaman ditolak oleh warga Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Ananda Putri Octaviani
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Virus Corona 

Pasien yang sedang menjalani perawatan diketahui berjumlah 45 orang.

Kemudian, pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah sebanyak 57 orang, dan pasien berstatus orang dalam pemantauan (ODP) ada sebanyak 283 orang.

Sementara pasien yang meninggal karena Covid-19 di Kabupaten Magetan tercatat ada sebanyak 2 orang.

Laporan Hasil Evaluasi PSBB Jawa Barat, Ridwan Kamil Sampaikan Kabar Gembira dan Apresiasi Nakes

Klaster Pabrik Rokok Sampoerna

Ketua Pelaksana Satgas Covid-19 Surabaya, Eddy Christijanto mengungkap kronologi puluhan karyawan PT Sampoerna yang dinyatakan positif terinfeksi Virus Corona.

Dilansir TribunWow.com, Eddy menyatakan puluhan karyawan PT Sampoerna itu diduga terinfeksi Virus Corona dari dua pasien dalam pengawasan (PDP) yang juga bekerja di perusahaan tersebut.

Bahkan, menurut dia kedua PDP itu sudah meninggal dunia dan positif terinfeksi Virus Corona.

"Data yang didapatkan teman-teman Dinas Kesehatan dari rumah sakit itu tidak menyebutkan mereka itu bekerja di Sampoerna," ucap Eddy, dikutip dari kanal YouTube tvOneNews, Minggu (17/5/2020).

"Sehingga kita mencari sendiri."

Berdasarkan hasil tes swab yang dilakukan, 34 karyawan pabrik rokok Sampoerna dinyatakan positif Virus Corona.
Berdasarkan hasil tes swab yang dilakukan, 34 karyawan pabrik rokok Sampoerna dinyatakan positif Virus Corona. (Youtube/KompasTV)

Karena tak memiliki data lengkap, Eddy mengatakan petugas sampai melakukan pelacakan untuk mengetahui aktivitas kedua PDP tersebut.

Dari situlah diketahui dua PDP itu bekerja sebagai karyawan PT Sampoerna.

"Teman-teman di Dinkes (Dinas Kesehatan) itu ketika ada kasus seperti ini kan kita tracing sampai di mana titik berhentinya. Akhirnya ketemulah mereka di pabrik Sampoerna itu," jelas Eddy.

"Baru kita komunikasi dengan Sampoerna bahwa ada seperti itu dan harus dilakukan langkah tindak lanjut."

Lebih lanjut, Eddy menyebut pihaknya telah berkomunikasi dengan PT Sampoerna untuk mencegah penularan yang lebih luas.

"Saat ini ketika kita melakukan komunikasi, setelah itu kita ke pabrik mereka melakukan itu," kata Eddy.

Halaman
123
Tags:
CoronaCovid-19Karantina
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved