Breaking News:

Virus Corona

Laporan Hasil Evaluasi PSBB Jawa Barat, Ridwan Kamil Sampaikan Kabar Gembira dan Apresiasi Nakes

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyampaikan laporan hasil evaluasi pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Jabar.

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Ananda Putri Octaviani
Youtube/KompasTV
Gubernur Jawa Barat, Ridwa Kamil menyampaikan laporan hasil evaluasi pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Jabar. 

TRIBUBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyampaikan laporan hasil evaluasi pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Jabar.

Dilansir TribunWow.com, PSBB di Jawa Barat yang mencakup 27 kota dan kabupaten sudah berlangsung sejak 6 Mei 2020 lalu.

Ridwan Kamil mengatakan PSBB Jawa Barat berjalan positif dan hasilnya cukup menggembirakan.

Ridwan Kamil memaparkan rencana relaksasi PSBB di Jawa Barat yang akan dilakukan berdasarkan hasil evaluasi Covid-19 di tiap wilayah, YouTube metrotvnews, Kamis (14/5/2020).
Ridwan Kamil memaparkan rencana relaksasi PSBB di Jawa Barat yang akan dilakukan berdasarkan hasil evaluasi Covid-19 di tiap wilayah, YouTube metrotvnews, Kamis (14/5/2020). (youtube metrotvnews)

Beda Pandangan Ridwan Kamil dan Ganjar Pranowo soal Kenaikan BPJS: Kami Butuh Jawaban

Menurut Ridwan Kamil, keberhasilan PSBB Jawa Barat dibuktikan dengan data kasus Corona di lapangan yang semuanya mengalami penurunan.

Hal ini disampaikan Ridwan Kamil dalam acara Kabar Petang tvOne, Sabtu (16/5/2020).

"Jadi hasil evaluasi sudah kami laporkan dan diskusikan kepada 27 kepala daerah tadi dan yang pertama trennya adalah menggembirakan," Ujar Ridwan Kamil.

Meski begitu Ridwan Kamil menyebut masih mewaspadai adanya penambahan kasus baru yang disebabkan oleh masuknya para pemudik yang berstatus orang tanpa gejala (OTG).

Menurutnya tren menggembirakan tersebut bisa saja terancam dengan masuknya OTG dari pemudik yang masih nekat.

Dirinya juga mengungkapkan terdapat sekitar 700 ribu warga Jawa Barat yang berada di perantauan.

Namun 300 ribu di antaranya sudah bocor dan kembali ke Jawa Barat.

Maka dari itu 300 ribu pemudik tersebut tentunya harus mendapatkan perhatian dan pengawasan lebih.

Indonesia Berhasil Membuat Alat Rapid Tes Berakurasi hingga 80 Persen, Ridwan Kamil: Tak Impor Lagi

"Yang harus diwaspadai adalah potensi OTG dari pemudik yang kemuingkinan akan datang hampir 700 ribu orang sudah bocor sekitar 300 ribu orang," kata Ridwan Kamil.

"Jadi jika trend positif ini digagalkan oleh datangnya potensi-potensi OTG pemudik yang jumlahnya diperkirakan ada 300 itu akan menanggung tren yang menggembirakan yang ada di Jawa Barat," sambungnya.

Kabar gembiranya menurut Ridwan Kamil adalah angka penambahan kasus baru mengalami penurunan.

Dan sebaliknya jumlah pasien sembuh mengalami kenaikan.

Halaman
123
Tags:
PSBBJawa BaratRidwan Kamil
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved