Breaking News:

Belajar dari Rumah

Rangkuman Soal dan Jawaban untuk SD, SMP dan SMA, Program Belajar dari Rumah TVRI, Jumat 15 Mei 2020

Rangkuman soal dan jawaban materi program Belajar dari Rumah TVRI untuk SD, SMA, dan SMP, Jumat (15/5/2020).

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Claudia Noventa
Tangkapan Layar TVRI
BELAJAR DARI RUMAH di TVRI 

2. Diketahui:

Panjang alas Akuarium = 45 cm

Tinggi alas Akuarium = 40 cm

Tinggi prisma = 65 cm

Ditanyakan: berapa liter volume akuarium tersebut?

Cara mengerjakan:

Rumus volume prisma segitiga = Luas alas x tinggi

Volume = ½ x 45 x 40 x 65

Volume = 58.500 cm3 = 58,5 liter

Jadi volume akuarium adalah 58,5 liter

3. Diketahui:

Diameter kaleng = 14 cm

Jari-jari (r) = 14 cm : 2 = 7 cm

Tinggi = 17 cm

Rongga dalam kaleng= 3 cm

Tinggi isi susu= 17 – 3 = 14 cm

Ditanyakan: berapa susu dalam kaleng tersebut?

Cara mengerjakan:

Rumus volume tabung = luas alas x tinggi

Volume susu = π × r × r × t

= 22/7 x 7 cm x 7 cm x 14 cm

= 2.156 cm³

Jadi volume susu dalam kaleng tersebut adalah 2.156 cm³

Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:

SMP, Pesona di Balik Eceng Gondok

Program Belajar dari Rumah TVRI untuk SMP ditayangkan setiap hari pada pukul 09.30-10.00 WIB.

Berikut soal dan jawaban lengkap Belajar dari Rumah TVRI untuk SMP sederajat, Jumat 15 Mei 2020, Pesona di Balik Eceng Gondok.

Pertanyaan:

1. Upah adalah komponen yang paling mendasar dari produktivitas kerja. Jika upah pekerja diabaikan oleh pengusaha sebagai pelaku industri, apa dampak yang paling fatal dari hasil kerja?

2. Tuliskan tahap awal Eceng Gondok untuk dapat menjadi bahan baku kerajinan!

3. Jika kamu ingin berkereasi dengan Eceng Gondok, apa yang akan kamu kreasikan menjadi kerajinan yang memiliki nilau jual yang tinggi, dan mengapa kamu memilihnya?

Jawaban:

1. Dampak bila pengusaha mengabaikan upah para pekerja maka akan fatal akibatnya.

Kinerja tenaga kerja, produktivitas, kualitas, dan kuantitas produk menjadi turun.

Hal itu dikarenakan tenaga kerja yang ada tidak pernah termotivasi untuk melakukan lebih banyak buat perusahaan atau pengusahanya.

2. Persiapan:

  • menyiapkan bahan utama yaitu Eceng Gondok kering
  • menyiapkan peralatan seperti papan, kayu, gergaji, martil, paku, bahan kain, alat penjepit, gunting, pernis, kuas, lem

Proses:

  • jemur batang Eceng Gondok di bawah sinar matahari secara langsung sampai kering (kurang lebih seminggu)
  • setelah Eceng Gondok kering, potong ujung-ujungnya lalu pipihkan batang Eceng Gondok tersebut menggunakan alat penjepit
  • siapkan model, ukuran, bentuk tas atau kerajinan yang akan dibuat
  • buat cetakan dari kayu sebelum menganyam Eceng Gondok agar lebih mudah menentukan ukuran produk.
  • batang Eceng Gondok yang sudah dipipihkan bisa langsung dibuat produk anyaman atau tali tambang untuk selanjutnya dibuat anyaman sesuai selera.
  • setelah anyaman setengah jadi, gunakan lem untuk memperlekat daya anyaman agar tidak mudah bergeser
  • agar warna alami Eceng Gondok muncul, cat anyaman menggunakan pernis berwarna transparan, lalu jemur selama 15 menit
  • setelah pernis kering, tambahkan aksesoris agar anyaman terlihat lebih cantik

3. (Jawaban bisa berbeda-beda sesuai keinginan masing-masing)
contoh alternatif jawaban:

Saya ingin membuat beberapa produk dari Eceng Gondok seperti tas belanja untuk ibu-ibu ke pasar.

Karena dengan tas belanja yang ramah lingkungan seperti Eceng Gondok ini, kita akan mengurangi ketergantungan pada kantong plastik.

Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:

SMA, Pembelajaran Usaha Kaus Tie Dye dan Furnitur

Program Belajar dari Rumah TVRI untuk SMA sederajat ini ditayangkan setiap pukul 10.00-10.30 WIB.

Berikut pertanyaan dan jawaban lengkap program Belajar dari Rumah TVRI untuk SMA sederajat, Jumat 15 Mei 2020, "Pembelajaran Usaha Kaus Tie Dye dan Furnitur".

Pertanyaan:

1. Kaus Tie Dye atau jumputan merupakan usaha rumahan yang akan memberikan keuntungan besar. Setujukah kamu dengan informasi tersebut? Jelaskan alasannya!

2. Jika teman-teman membangun usaha kaus Tie Dye, bagaimana metode pemasarannya? Jelaskan ide kamu!

3. Jelaskan apa yang harus diperhitungkan sebelum membuka usaha di bidang furnitur berbahan dasar jati belanda!

Jawaban:

1. Setuju, karena dari informasi dalam video tersebut, disebutkan bahwa keuntungan menjual 2 lusin kaus Tie Dye atau jumputan ini mencapai Rp 1 juta.

2. Untuk memasarkan kaus Tie Dye, kita bisa menawarkan terlebih dahulu ke teman-teman di sekitar kita.

Kita juga bisa memasarkannya melalui sosial media atau ke marketplace seperti Bukalapak, Tokopedia, Shopee, dan lain-lain.

Kita juga bisa meminta bantuan teman-teman untuk menjualkan produk kita dengan memberikan mereka komisi di setiap penjualannya.

3. Hal-hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membuka usaha furnitur berbahan jati belanda:

  • awali dengan sesuatu yang kita cintai
  • luangkan waktu untuk mengenali pasar
  • temukan pasar yang sesuai dengan produk yang kita buat
  • tentukan lokas untuk menampilkan produk kita
  • perlahan menjalankan bisnis lebih baik, jika kita tidak memiliki anggaran yang cukup

(Disclaimer: Kunci jawaban hanya satu di antara pegangan untuk orangtua mengoreksi jawaban anak.)

Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:

(TribunWow.com)

Tags:
Belajar dari RumahTVRISekolah Dasar (SD)Sekolah Menengah Pertama (SMP)SMA
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved