Terkini Nasional
Indonesia Berhasil Membuat Alat Rapid Tes Berakurasi hingga 80 Persen, Ridwan Kamil: Tak Impor Lagi
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengumumkan adanya alat rapid tes Virus Corona yang telah berhasil dibuat sendiri oleh anak bangsa.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Ananda Putri Octaviani
Berikut bunyi tulisan Ridwan Kamil secara lengkap, sesuai yang diunggah dalam akun instagramnya:
BERITA BAIK:
RAPID TEST ANTIGEN COVID AKURASI 80%
kini bisa diproduksi oleh Industri Bioteknologi Jawa Barat. Bisa tidak impor lagi.
.
Universitas Padjajaran bersama industri bioteknologi Jawa Barat berhasil menciptakan rapid tes kit berbasis antigen bukan antibodi yang bisa melacak virus covid dgn akurasi sampai 80 persen.
Kecepatan melawan covid ditentukan oleh masifnya tes covid kepada publik. Rapid test selama ini masih kurang banyak, harus impor dan kurang akurat (dibawah 50 persen) karena hanya mengecek hadirnya antibodi yang melawan benda asing di tubuh yang belum tentu benda asing itu adalah virus covid
Juni 2020 sudah produksi, sehingga tidak perlu lagi berlama-lama menunggu impor. Dan harga dari rapid test Made in Bandung ini hanya 1/3 harga rapid test yang diimpor dari Tiongkok.
Juga Unpad dan ITB berhasil menciptakan alat deteksi covid lainnya dalam bentuk mesin seperti PCR yang disebut SPR (suspected plasmonic resonance). Lebih murah dan tidak perlu lab khusus.
Masker bedah, ventilator, reagen PCR, Rapid Test Antigen dan Mesin SPR, semua alat perang melawan covid ini ternyata bisa dibuat di Jawa Barat oleh anak bangsa sendiri.
Inilah bela negara para ilmuwan di Jawa Barat. Membantu berperang melawan covid dengan ilmu pengetahuannya. (TribunWow.com)