Terkini Nasional
Din Syamsuddin Koreksi Refly Harun yang Sebut Muhammadiyah Condong ke Prabowo saat Pilpres 2019
Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin memberikan koreksi dengan ucapan dari Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun soal pilihan di Pilpres.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Lailatun Niqmah
Bahkan, mafia itu ada dalam berbagai bidang.
"Dan disebutkannya mafia itu dari satu sampai dengan mafia beras, gula, garam, daging sampai mafia ke penyidikan itu jumlahnya belasan, kami bilang siap," lanjutnya.
Namun, Din terheran mengapa mafia sekarang makin merajalela yang dapat merusak tatanan pemerintahan yang baik.
"Tapi apa yang terjadi mafia merajalela, mafia semakin merajalela," ujat Din.
"Itu mafianya berganti atau mafianya sama prof?," sela Refly Harun.
"Saya bukan mafialogi kita bukan mafiaologui, kriminologi, tapi kenyataanya ada masih kuat, dan ini akan merusak tatanan good governance," kritiknya.
Selain itu, Din menyebut ada pihak-pihak yang ingin mencari keuntungan dari Jokowi.
Din menilai itu orang-orang itu bukan penumpang gelap namun memiliki niatan yang salah.
"Yang kedua ternyata ada pihak-pihak yang sebenarnya ingin mencari keuntungan dari posisinya di kehidupan negara ini."
"Terang-terangan bahwa di awal di belakang untuk mendukung sebuah proses jadi bukan free riders, ya malintention," katanya.
• Ahli Epidemiologi Meyakini Target Jokowi Kurva Corona Turun Bulan Mei: Itu Kan Perintah Orang Marah
Mantan Utusan Khusus Jokowi ini menyimpulkan, sebenarnya Presiden ke-7 RI itu sosok yang baik.
Namun, Jokowi disebut tak mampu mengatasi orang-orang di sekitarnya.
"Nah, ini yang pada hemat saya Pak Jokowi itu orang baik saya tahu, saya sering berinteraksi dengan Beliau selama jadi utusan khusus setahun lebih."
"Cuma saya bilang 'Bapak ini orang baik tapi saya lihat Bapak ini tidak mampu mengatasi orang-orang buruk di sekitarnya, Beliau diam saja," ucapnya.
Din menambahkan yang terpenting baginya sempat menyampaikan hal-hal yang benar bagi Jokowi.(TribunWow/Elfan Nugroho/Mariah Gipty)