3 Hari Tak Keluar, WNA Ditemukan Meninggal di Bali, Petugas Ber-APD Evakuasi dengan Jebol Dinding

TRIBUNWOW.COM - Seorang warga negara asing (WNA) ditemukan meninggal dunia di sebuah villa di Seminyak, Kuta, Bali, Kamis (7/5/2020).

Dikutip TribunWow.com, WNA tersebut kemudian diketahui bernama Darrell (50) dan berasal dari Amerika Serikat.

Seperti yang tampak dalam tayangan di kanal YouTube Tribun Bali, sejumlah petugas datang untuk mengevakuasi warga asing tersebut.

• Kronologi Pria Tak Dikenal Pingsan di Palabuhanratu, Dievakuasi Petugas Ber-APD: Belum Tentu Corona

Mereka tampak mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap dengan penutup wajah, sarung tangan, dan pelindung sepatu.

Seperti diketahui, peralatan tersebut adalah prosedur perlindungan yang ditetapkan selama masa pandemi Virus Corona.

Kamar yang ditempati WNA tersebut terletak di lantai dua villa di Seminyak.

Darrell disebut telah tiga hari tidak meninggalkan kamarnya, sebelum akhirnya diketahui telah meninggal dunia.

Oleh karena kamarnya yang terletak di lantai dua, petugas terpaksa membobol dinding kamar yang menghadap luar.

Lubang yang cukup besar untuk dimasuki manusia tersebut dibuat untuk mempermudah evakuasi.

Dengan menggunakan tangga, para petugas yang mengenakan APD memanjat masuk ke lantai dua tersebut.

Mereka menggunakan alat bantu berupa tali.

Di dalam kamar, mereka memindahkan jenazah Darrell yang tampaknya berada di atas kasur.

Saat ditemukan, tampak jenazah Darrell sudah dalam kondisi kaku dengan kulit menghitam.

• Nasib WNA yang Viral Mengamen di Lombok, Kepala Kantor Imigrasi: Akan Langsung Dideportasi ke Rusia

Perlahan-lahan mereka menurunkan jenazah WNA tersebut melalui jebolan dinding dan dibawa menuju mobil.

Jenazah Darrell kemudian diangkut untuk dievakuasi.

Kejadian itu dikonfirmasi Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) Gede Darmada.

Ia menyebutkan menerima laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Badung.

“Kami terima laporan dari anggota BPBD Badung pukul 15.45 WITA sore tadi, selanjutnya langsung mengerahkan 6 orang rescue," jelas Gede Darmada, dikutip dari Tribun-Bali.com, Kamis (7/5/2020).

Darmada menyebutkan proses evakuasi cukup rumit karena bobot korban yang besar.

Tim evakuasi melibatkan Basarnas Bali, Polsek Kuta, BPBD Badung, Pecalang Desa Kuta, kerabat korban, dan masyarakat sekitar.

Tim SAR gabungan kemudian melakukan observasi terhadap kamar korban yang terletak di lantai dua.

Akhirnya tim evakuasi memutuskan membobol dinding kamar.

“Membutuhkan banyak personil, hingga harus menambah personil dan terpaksa tim membobol jendela kamar untuk mengeluarkan korban," kata Darmada.

Jenazah kemudian berhasil dievakuasi pada 18.35 WITA dan dibawa ke RS Sanglah dengan kendaraan bak terbuka, serta diiringi ambulans BPBD Badung.

• Tak Hiraukan Physical Distancing, Sejumlah WNA Ini Malah Asyik Berpesta di Sebuah Villa di Bali

Lihat videonya mulai dari awal:

(TribunWow.com/Brigitta Winasis)