Breaking News:

Terkini Daerah

Seorang Warga Miskin NTT Tolak Bantuan Sembako dari Pemerintah, Salomi: Saya Harus Usaha Sendiri

Seorang warga asal Kabupaten alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), menolak bantuan sembako dari pemerintah.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Claudia Noventa
Kompas.com
Salomi Malaka, seorang warga asal Kabupaten alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang menolak bantuan sembako dari pemerintah. 

TRIBUNWOW.COM - Seorang warga asal Kabupaten alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), menolak bantuan sembako dari pemerintah.

Seorang ibu bernama Salomi Malaka, menolak saat akan diberikan bantuan sembako.

Padahal ia tercatat sebagai warga miskin di Kabupaten Alor.

Ungkap Alasan Pemotongan Dana BLT, Bupati Banyumas Sebut Ide dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Presiden Jokowi Bagikan Sembako Langsung ke Rumah Warga, Ini Penjelasan Pihak Istana

Namun, Salomi dengan tegas mengatakan ingin berusaha sendiri memenuhi kebutuhannya.

Dilansir Kompas.com, Jumat (1/5/2020), Salomi saat itu didatangi petugas pemberi bantuan sembako.

Kemudian kepada petugas tersebut, Salomi kekeh tidak mau menerima bantuan tersebut.

"Saya harus usaha sendiri. Tuhan sudah kasih saya 10 jari dipakai untuk usaha. Itu yang saya tidak mau, tidak ada alasan lain," ujar Salomi.

Mendengar penolakan tersebut, petugas kemudian menjelaskan tentang bantuan sembako yang telah berlangsung dari bulan April hingga Desember 2020.

Petugas mendesak Salomi untuk menerima bantuan tersebut, namun Salomi tetap menolak.

Ia menggeleng-gelengkan kepalanya dan menyatakan dirinya tidak ingin makan makanan yang gratis.

Para petutgas tersebut akhirnya mengalah dan hanya memberikan masker untuk digunakan Salomi.

Membenarkan hal tersebut, Koordinator Daerah Kabupaten Alor untuk Program Sembako, Nazamuddin Syain, menyebut dirinya temasuk satu dari beberapa petugas yang bertemu Salomi.

"Kami datang dan bertemu dengan Ibu Salomi untuk memberikan penjelasan secara langsung terkait program sembako di tengah pandemi Covid-19," terang Nazamuddin.

"Kami sempat memaksakan Beliau untuk memanfaatkan bantuan ini. Namun, beliau secara tegas tetap menolak," imbuhnya.

Nazamuddin menuturkan, saat itu ai datang bersama perangkat desa Lembur, tenaga kesejahteraan sosial Kecamatan Alor Tengah Utara, pendamping PKH Alor Tengah Utara, dan petugas Bansos dari Bank BRI.

Maia Estianty Beri Al, El, dan Dul dengan Banyak Vitamin, El Rumi: Kayak Pembagian Sembako Ya?

Bagaimana Teknis Pemberian THR saat Wabah Virus Corona? Begini Penjelasan Menaker Ida Fauziyah

Halaman
123
Tags:
Nusa Tenggara Timur (NTT)KemiskinanSembakoVirus Corona
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved