Terkini Daerah
Wanita Ini Buat Laporan Palsu Ngaku Dibegal dan Uang Dirampas: Sebenarnya Uang Saya Masih Utuh
Seorang wanita viral di media sosial lantaran meminta maaf, setelah membuat laporan palsu dibegal dan dirampas.
Editor: Lailatun Niqmah
Dalam postingan itu terdapat narasi seorang perempuan dibegal setelah keluar dari sebuah koperasi desa.
Korban disebut bernama Mbak Atin.
Uang senilai Rp 14,6 juta hilang dirampas perampok bersenjata tajam.
Postingan itu mendapat simpati besar dari warganet.
Kebetulan Kulon Progo tengah dihantui rasa tidak aman karena sejumlah kasus pencurian dan perampokan.
Menjelang magrib, muncul klarifikasi di berbagai akun FB bahwa orang yang mengaku sebagai S ini mengarang laporan palsu ke polisi sektor Lendah.
Warganet pun marah. Polisi belum banyak memberi keterangan resmi.
Kepala Polsek Lendah AKP Fakhrurodin hanya membenarkan bahwa laporan S ini palsu.
“Hasil penyelidikan dan pendalaman ternyata laporan palsu,” kata Fakhrurodin juga via pesan singkat.
• Berdandan ala Wanita Pakai Daster dan Jilbab, Pencuri Kepergok Korban Lalu Dihajar Massa
Kasubag Humas Polres Kon Progo, Inspektur Satu Polisi I Nengah Jeffry mengungkapkan, polisi masih mendalami kasus laporan palsu ini.
Sebelumnya, kepada polisi S mengaku kehilangan Rp 14,6 juta akibat aksi begal jalanan. Tidak cuma dirampok, S mengaku ditodong pakai pisau.
Polisi langsung menyelidiki laporan tersebut. Belakangan S mengaku sudah berbohong. “Sudah diklarifikasi oleh yang bersangkutan.
Saat ini masih kita dalami," kata Jeffry di ujung telepon.
Dikatakan oleh Jefri, pihaknya masih menyelidiki motif dan latar belakang pembuatan laporan palsu tersebut.
Ia menyebut bila pihaknya akan segera memberikan kabar terbaru terkait laporan palsu tersebut. (Kompas.com/Dani Julius Zebua)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perempuan Ini Buat Laporan Palsu ke Polisi, Mengaku Dibegal dan Uangnya Dirampas"