Breaking News:

Virus Corona

Minta Warganya Tak Mudik, Anies Baswedan: Berani Datang ke Jakarta Artinya Berani Mengambil Risiko

Anies Baswedan meminta warga di DKI Jakarta menahan keinginan untuk mudik sementara.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
YouTube Indonesia Lawyers Club
Anies Baswedan meminta warga di DKI Jakarta menahan keinginan untuk mudik sementara, Selasa (28/4/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menganggap tidak mudik adalah hal yang ringan untuk dilakukan.

Ia percaya warga di Ibu Kota mampu menahan keinginan mereka agar tidak mudik di tengah pandemi Virus Corona (Covid-19).

Anies mengatakan bagaimana masyarakat Indonesia yang datang ke Jakarta adalah orang-orang yang berani menghadapi masalah.

Ruang loket Terminal Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Kampung Rambutan, Jakarta Timur, tampak sepi setelah dihentikan sementara pengoperasiannya, Jumat (24/4/2020). Penghentian operasional ini mengacu pada Permenhub Nomor 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Musim Mudik Idul Fitri 1441 Hijriah terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pemutusan mata rantai virus corona (Covid-19). Hanya bus trayek dalam kota yang bisa beroperasi di terminal ini. Warta Kota/Alex Suban
Ruang loket Terminal Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Kampung Rambutan, Jakarta Timur, tampak sepi setelah dihentikan sementara pengoperasiannya, Jumat (24/4/2020). Penghentian operasional ini mengacu pada Permenhub Nomor 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Musim Mudik Idul Fitri 1441 Hijriah terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pemutusan mata rantai virus corona (Covid-19). Hanya bus trayek dalam kota yang bisa beroperasi di terminal ini. Warta Kota/Alex Suban (Warta Kota/Alex Suban)

Cuhat di ILC, Rahmi Mulyani Tak Bisa Penuhi Janji Ibunya: Dia Bilang Tahun Depan Belum Tentu Ketemu

Dikutip dari YouTube Indonesia Lawyers Club (ILC), awalnya Anies berpesan kepada warga Jakarta yang berencana keluar dari Ibu Kota.

"Saya ingin sampaikan kepada semua, bila Anda meninggalkan Jakarta belum tentu Anda bisa pulang cepat ke Jakarta," kata Anies.

"Karena di tempat ini kita akan melakukan pembatasan atas mereka yang mudik, ini harus dilakukan karena keselamatan adalah nomor satu," sambungnya.

Anies mewanti-wanti kepada para warga di Ibu Kota yang ingin mudik agar berpikir betul soal keputusan mereka sebelum keluar dari Jakarta.

"Karena itu bila merencanakan mudik pikirkan, belum tentu bisa pulang cepat."

"Ini artinya kita lakukan sampai Jakarta betul-betul aman dari pandemi Covid," imbuhnya.

Mantan Menteri Pendidikan, dan Kebudayaan itu lalu menggambarkan bagaimana kondisi di Jakarta apabila mobilitas orang tidak dihentikan.

"Kalau belum aman, dan kita membiarkan orang bolak-balik, maka tempat ini akan terus menerus terancam, dan kalau terus menerus terancam artinya apa," papar Anies.

"Sekolah terus ditutup, bekerja terus di rumah, kegiatan sosial akan terus dibatasi, kegiatan keagamaan akan terus di rumah."

"Jadi konsekuensi dari ketidaksabaran kita untuk tetap mudik itu memperpanjang masa berat yang sekarang kita hadapi," lanjutnya.

Di ILC, Ngabalin Singgung Hadis Nabi soal Larangan Mudik saat Corona: Covid Ini adalah Mahkluk Allah

Tak Mudik Hal yang Ringan

Selanjutnya Anies menceritakan bagaimana dirinya percaya terhadap kekuatan yang dimiliki oleh orang-orang yang tinggal di Ibu Kota.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Virus CoronaAnies BaswedanJakartaCovid-19Indonesia Lawyers Club (ILC)Karni Ilyas
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved