Terkini Internasional
Sebut Penanggulangan Pandemi Covid-19 Masih akan Berlangsung Lama, Bill Gates: Belum Setengah Jalan
Penemu software komputer Microsoft, Bill Gates, menyatakan pendapatnya mengenai pandemi Virus Corona yang tengah berlangsung.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Penemu software komputer Microsoft, Bill Gates, menyatakan pendapatnya mengenai pandemi Virus Corona yang tengah berlangsung.
Ia menyebutkan bahwa pandemi yang terjadi akan menentukan masa depan dan akn berefek lama.
Bill Gates menyatakan bahwa dunia masih belum setengah jalan dalam menanggulangi Virus Corona.
• Didanai Bill Gates, Kandidat Vaksin Virus Corona Kembali Diujicobakan pada 40 Relawan di Amerika
Ia menyebutkan pandemi ini masih akan berlangsung dalam beberapa waktu bahkan hingga beberapa tahun.
Dilansir KompasTV, Minggu (26/4/2020), Bill Gates mengharapkan bahwa masyarakat di dunia sudah berada setengah jalan dari akhir pandemi.
"Saya berharap bisa mengatakan bahwa kita sudah setengah jalan. Tapi saya rasa tidak," ujar Gates.
Pernyataan tersebut didasari dari data yang diperoleh Gates dimana menyebutkan bahwa Amerika Serikat masih jauh dari produksi massal vaksin Virus Corona.
Gates menyebutkan bahwa vaksin sebuah virus baru biasanya membutuhkan waktu lebih dari 5 tahun karena banyaknya prosedur yang harus dilakukan.
Vaksin tersebut harus melalui sekian banyak percobaan sebelum akhirnya diujikan pada manusia dan harus lulus uji klinis sebelum dinyatakan aman untuk diedarkan.
Namun Gates mengaku optimis karena melihat sejumlah bukti yang menunjukkan Virus Corona akan dapat tersedia dalam batas waktu 18 hingga 24 bulan.
"Para ilmuwan terbaik sedang bekerja keras dalam hal ini. Faktanya, dalam beberapa minggu terakhir saya telah melihat tanda-tanda, kita mungkin mendapatkan sisi optimis dari proyeksi waktu (18-24 bulan) untuk vaksin," terang Gates.
Namun ia juga mengatakan masih akan membutuhkan sementara waktu lagi sebelum semuanya kembali dalam keadaan normal.
Menurut penuturan Gates, diperkirakan vaksin Virus Corona akan siap dan dapat tersedia secara luas pada pertengahan tahun 2021.
Meskipun begitu, penanggulangan Virus Corona yang telah merebak ke seluruh dunia tidak akan bisa dihilangkan secara serta merta.
Pendistribusian dan pembuatan vaksin yang ditemukan masih memerlukan beberapa waktu untuk dapat menjangkau negara dan masyarakat yang terdampak.
Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:
Pendanaan Penelitian Vaksin Virus Corona
Melalui yayasan amal yang didirikannya, Bill Gates dan keluarga telah mendanai sejumlah penelitian untuk menemukan vaksin Virus Corona.
Dilasir Kompas.com, Minggu (26/4/2020), Sejauh ini, Yayasan Bill & Melinda Gates Foundation telah menyiapkan dana 250 juta dollar AS atau Rp 3,85 triliun (kurs Rp 15.400) untuk membantu dunia dalam pengembangan vaksin Covid-19 yang efektif.
Pasalnya vaksin, merupakan satu-satunya cara bagi dunia untuk pulih seperti sedia kala.
Dengan adanya vaksin, masyarakat akan dapat kembali beraktivitas seperti biasa tanpa takut harus menjaga jarak dengan rekannya.
• Bill Gates hingga Jack Dorsey, Ini Daftar 4 Tokoh Dunia yang Ikut Memerangi Virus Corona
Seperti yang dikutip dari bussinessinsider.sg, Minggu (26/4/2020), Perusahaan Bioteknologi Inovio Pharmaceuticals di Pennsylvania, Amerika Serikat telah mendapat dana dari Yayasan Bill dan Melinda Gates dan Koalisi Inovasi Persiapan Epidemi.
Inovio telah melaksanakan uji coba pada manusia setelah berhasil melalui sejumlah prosedur sebelumnya.
Ujicoba ini dilakukan di laboratorium Universitas Pensylvania dan di Kansas City, Missouri, Amerika Serikat.
Empat Puluh relawan yang mengikuti uji coba Vaksin Virus Corona ini akan disuntik dengan 2 dosis vaksin yang disebut INO-4800.
Percobaan ini merupakan langkah awal untuk menguji keamanan vaksin sebelum diujicobakan lagi kepada lebih banyak relawan.
Inovio Pharmaceuticals mengharapkan hasil penelitian dan ujicoba keselamatan tersebut dapat selesai pada akhir musim panas.
Bila hasil yang didapatkan positif, perusahaan akan melanjutkan pada tahapan selanjutnya yang berfokus pada pengukuran kemampuan vaksin melawan Virus Corona tersebut. (TribunWow.com/Via)