Virus Corona
Bukan Ekonomi, Faisal Basri Sebut Hal Ini Sulit 'Diobati' karena Corona: Dikasih Uang pun Enggak Mau
Ekonom senior INDEF, Faisal Basri mengungkapkan prediksinya soal kondisi ekonomi Indonesia setelah dilanda Virus Corona.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Akibat dari Corona ini sulit diobati atau sulit mencari obatnya dari instrumen ekonomi," kata Faisal.
"Jadi misalnya kita mengalami krisis keuangan, obatnya itu ada lewat nurunkan suku bunga, gitu-gitu ya. Tapi kalau ketakutan, psikologis orang dikasih uang pun dia enggak mau belanjakan."
Faisal menambahkan, yang diperlukan masyarakat kini adalah rasa tenang saat melihat tindakan pemerintah menangani Virus Corona.
Karena itu, ia menilai warga kini memerlukan kehadiran pemerintah saat mereka merasa kesulitan di tengah wabah Virus Corona.
"Jadi ada kepanikan, itu obatnya susah, obatnya bukan ekonomi," tutur Faisal.
"Tapi obatnya itu melakukan tindakan-tindakan sedemikian tepatnya, sedemikian kerasnya, sedemikian efektifnya sehingga rakyat 'Wah pemerintah saya hadir waktu negara mengalami kesulitan'."
"Jadi rakyatnya jadi confidence," tukasnya.
• Pakar UGM Ungkap 3 Hal yang Pengaruhi Cepat Lambatnya Akhir Pandemi Corona di Indonesia, Apa Saja?
Simak video berikut ini menit ke-15.30:
Dua Bocah Kelaparan saat Wabah Corona
Di sisi lain, sebelumnya Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Muara Enim, Sulawesi Selatan, Juwarsah angkat bicara soal dua bocah terlantar dan kelaparan yang videonya viral di media sosial.
Dilansir TribunWow.com, Juwarsah menyebut kedua warga tersebut mengindap keterbelakangan mental dan kedua orangtuanya sudah meninggal dunia.
Juwarsah mengatakan, keluarga tersebut secara rutin mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat.
Namun, kemungkinan bantuan tersebut digunakan sang kakak yang hingga kini belum diketahui keberadaannya.

• Beri Wejangan Jokowi soal Corona, Pengamat Imbau sang Presiden Konsultasi dengan PDIP, Ini Sebabnya
• Barbie Kumalasari Sebut Hanya Jadi 2 Kali Bintang Tamu saat Pandemi Corona, Raffi Ahmad Kaget
Hal itu disampaikan Juwarsah melalui tayangan YouTube Talk Show tvOne, Kamis (23/4/2020).
"Keluarga ini sudah mendapat bantuan dari Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui program bedah rumah, dan di tahun 2019 dia sudah mendapat program BLT PKH," kata Juwarsah.
"Dan 2019 juga mereka sudah dapat BLT non tunai."