Virus Corona
Air PDAM Asrama Papua Diputus, Ganjar Pranowo Bayari dan Telepon Minta Dihidupkan Sekarang juga
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memberikan bantuan berupa pembayaran air PDAM untuk Asrama Papua di Salatiga.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memberikan bantuan berupa pembayaran air PDAM untuk Asrama Papua di Salatiga.
Bantuan tersebut diberikan oleh Ganjar Pranowo setelah pasokan air di Asrama Papua itu diputus oleh pihak PDAM Salatiga lantaran sudah menunggak sampai tiga bulan.
Dilansir TribunWow.com, seorang mahasiswa Papua mengatakan alasan menunggak Air PDAM karena belum mendapatkan kiriman dari orang tua.
• Masalah Mudik di Tengah Pandemi, Ganjar Pranowo Siapkan Skema sampai Tingkat Desa: Kita Keroyok
Hal itu karena selain kiriman dari orang tua memang tidak pasti, ditambah lagi dengan kondisi yang saat ini terjadi, yakni pandemi Virus Corona.
Padahal di sisi lain, para mahasiswa Papua yang menempati asrama tersebut terpaksa tidak bisa pulang dengan mengikuti anjuran dari pemerintah.
Menurutnya, besaran tunggakan air PDAM selama tiga bulan adalah Rp 5.251.000.
Dalam unggahan akun Instagram pribadi, Minggu (26/4/2020), Ganjar Pranowo pun akhirnya pada saat itu juga meminta pihak PDAM Salatiga untuk menghidupkan kembali aliran air untuk asrama tersebut.
Sedangkan untuk biayanya akan ditanggung sendiri oleh Ganjar.
"Biar saya yang bayar enggak apa-apa, tetapi suruh ngidupin Dirutnya, dibayar hari ini kita minta rekeningnya biar saya bayar," ujar Ganjar.
"Ini teman-teman tidak pulang kita menyampaikan terima kasih dan memang di antara kawan-kawan ini orang tuanya profesinya macam-macam, mereka kirimannya tidak sebulan sekali tergantung orang tuanya mengirim."
"Jadi mereka memang butuh atau perlu bantuan, kita mesti bereskan, kita akan bantu bayar biar hari ini mereka bisa ada air lagi," pungkasnya.
• Ditagih Imam Prasodjo, Ganjar Beri Klarifikasi Dana 1 Triliun bagi Warga Terdampak Corona di Jakarta
Tidak hanya itu, Ganjar juga memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada mereka.
Ganjar memberikan apresiasi kepada mereka yang memilih untuk tetap berada di Jawa Tengah dan tidak mudik ke kampung halamannya di Papua.

Simak video lengkapnya:
Larangan Mudik, Ganjar Siapkan Skema sampai Tingkat Desa: Kita Keroyok