Breaking News:

Terkini Daerah

Bermunculan Tanda 'Kode Maling' di Solo Raya saat Corona Mewabah, Polisi Minta Warga Langsung Hapus

Sejumlah tanda 'misterius' di tengah pandemi Virus Corona muncul di beberapa perumahan di wilayah Solo Raya.

Editor: Atri Wahyu Mukti
Instagram/@infocegatansukoharjo
Tanda-tanda misterius ditemukan di sejumlah titik di Kota Solo. Tanda ini biasa disebut masyarakat sebagai kode maling. 

"Tujuan kami ini memberikan kenyamanan dan ketenangan, siap melindungi serta mengamankan Kota Solo," tegas dia.

"Aksi kriminal yang mengancam orang lain ataupun petugas, akan dilakukan tindakan tegas yang terukur kepada pelaku-pelaku kejahatan di Kota Solo," tandasnya.

Di berbagai forum media sosial, kemunculan tanda-tanda itu sering dibahas netizen.

Tanda-tanda itu kerap disebut sebagai 'kode maling'.

Dalam pembahasan netizen, kode itu konon menggambarkan bisa tidaknya sebuah rumah untuk dijarah.

Meski demikian, hingga kini belum ada yang bisa membuktikan, apakah tanda itu memang digunakan sebagai kode oleh para pelaku kriminalitas.

Kode Lampu Rumah

Sebelumnya, kepolisian di Batam mengungkap dua tanda yang biasa diperhatikan oleh 4 pelaku pencuri spesialis rumah kosong yang diamankan oleh Polsek Sagulung.

Tanda yang pertama adalah saat lampu rumah hidup di siang hari dan tanda yang kedua adalah tidak ada sandal di depan atau di pintu rumah.

Untuk mengelabui warga sekitar, pelaku berpura-pura hendak bertamu, setelah kondisi aman satu orang menyelinap masuk ke dalam rumah dengan membongkar jendela.

Saat melakukan aksinya pelaku biasanya berjumlah dua atau tiga orang, satu orang masuk ke dalam rumah, satu orang menunggu instruksi di luar rumah dan satu orang lagi memantau situasi.

"Jadi mereka ini tim, punya tugas masing-masing," kata Kapolsek Sagulung, AKP Riyanto.

Dia menjelaskan, setelah pelaku utama masuk ke dalam rumah dan melihat kondisi di dalam rumah.

Pelaku kedua masuk dan menyikat harta benda yang bisa diambil.

Kriminolog Sebut Proporsional soal Pembebasan Bersyarat Narapidana di Tengah Covid-19: Tak Istimewa

Dalam melaksanakan aksinya pelaku hanya butuh waktu dia sampai tiga menit.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Tags:
SoloVirus CoronaCovid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved