Virus Corona
Evaluasi PSBB DKI Jakarta, Doni Monardo Dapat Arahan dari Jokowi soal Sektor yang Belum Optimal
Ketua Gugus Tugas Penanganan Virus Corona, Doni Monardo mengakui jika penerapan pembatasan sosial berskala besar (PBB) masih belum optimal.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Ananda Putri Octaviani
Opsi lainnya adalah memperkerjakan pegawainya di rumah.
Doni Monardo menegaskan tidak akan membiarkan jika masih ada perkantoran yang masih buka.
Sanksi akan diberikan kepada mereka yang tidak mengikuti aturan yang berlaku dari PSBB.
"Oleh karenanya, kami gugus tugas mengajak kepada komponen terutama para pemimpin, para pejabat, dan juga para manajer yang mengelola sumber daya karyawan untuk betul-betul mematuhi ketentuan yang sudah disampaikan oleh pemerintah, yaitu bekerja dari rumah, belajar dari rumah, dan beribadah dari rumah," tegasnya.
"Apabila masih terdapat sejumlah perkantoran dan pabrik yang tidak sesuai dengan ketentuan yang sudah ditetapkan oleh protokol pesehatan, maka beberapa langkah akan, mulai dari peringatan, teguran, bahkan sanksi," pungkasnya.
Simak videonya:
Dianggap Terus Menutupi Data soal Corona, Jokowi Minta Semua Jajarannya Terbuka
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta semua pihak terbuka dalam menangani Virus Corona.
Jokowi tidak ingin ada yang ditutup-tutupi oleh jajarannya perihal Virus Corona.
Hal itu menyusul banyaknya anggapan yang menyebut pemerintah seakan-akan menutupi dan tidak transparan.
Mulai dari data pasien Virus Corona, hingga dana yang dikeluarkan untuk wabah tersebut.

• Bahas Potensi Kriminal dan Teroris di Tengah Corona, Deputi Kominfo BIN: Sudah Dilakukan Antisipasi
Sebelumnya hal ini sudah ditindak lanjuti oleh Juru Bicara Pemerintah penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto.
Pada setiap kesempatannya saat memaparkan update jumlah Virus Corona, Yurianto sudah menjelaskan lebih rinci, termasuk mengungkapkan jumlah orang yang diperiksa.
"Komunikasi yang terbuka, sistem data dan informasi yang terbuka kepada semua pihak, jangan ada yang mengangap-anggap lagi kita ini menutup-nutupi," ujar Jokowi.
Terlepas dari tudingan miring tersebut, Jokowi memastikan jika pemerintah tdak pernah ada niatan untuk menutupi permasalahan yang ada, khususnya di sini soal penanganan Virus Corona.
Dirinya menegaskan pemerintah sudah berusaha semaksimal mungkin untuk terus menginformasikan perkembangan yang terjadi.
"Tidak ada sejak awal kita ingin menutup-nutupi masalah yang ada," pungkasya.
Simak videonya:
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)