Virus Corona
Antisipasi Masyarakat yang Nekat Mudik, Ganjar Pranowo: Kita Tidak sedang Kucing-kucingan
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak melakukan mudik di tengah pandemi Virus Corona.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak melakukan mudik di tengah pandemi Virus Corona atau Covid-19.
Apalagi hari ini, Selasa (21/4/2020), Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengeluarkan kebijakan larangan mudik, yang berlaku untuk semua masyarakat.
Larangan mudik tersebut akan berlaku mulai Jumat (24/4/2020) mendatang.

• Tindak Lanjut Larangan Mudik, Menhub Luhut Pandjaitan Tutup Akses Keluar Masuk Jabodetabek
Meski begitu, Ganjar mengakui dalam implementasinya di lapangan nanti tentu tidak akan berjalan mudah.
Dilansir TribunWow.com dalam acara Kabar Petang yang tayang di Youtube tvOneNews, Selasa, Ganjar mengatakan kemungkinan masyarakat yang nekat mudik tetap akan ada.
Apalagi, pengawasan yang dilakukan oleh pemerintah dirasa tidak bisa membendung sepenuhnya.
Oleh karenanya, menurut Ganjar, hal tersebut kembali lagi pada kesadaran dari masyarakat itu sendiri.
Orang nomor satu di Jawa Tengah itu mengaku tidak ingin istilahnya kucing-kucingan atau kejaran-kejaran dengan masyarakat.
Ganjar tidak ingin memperlakukan warganya seperti maling atau penjahat yang harus ditangkap.
Maka dari itu, kuncinya adalah kesadaran diri sendiri untuk tidak mudik dengan mempertimbangan risiko penyebaran Virus Corona.
• Larang Semua Masyarakat Mudik, Jokowi Singgung Hasil Survei: 24 Persen Angka yang Sangat Besar
"Kita tidak sedang kucing-kucingan untuk menangkap maling atau penjahat, jadi yang dilakukan sebenarnya hanya membangun kesadaran, percayalah, orang Indonesia cerdas," ujar Ganjar.
"Jadi saya lebih memilih untuk tidak kucing-kucingan, tetapi membangun kesadaran ini, mari kita rasakan apa yang terjadi," pungkasnya.
Simak videonya mulai menit ke-9.43:
Tak Ingin Ada Campur Politik di Tengah Corona
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku tidak ingin adanya campur tangan urusan politik di tengah pandemi Virus Corona.